3_Jurnal Refleksi Dwi Mingguan ke-3_Modul 1.3_Rina Nugrahenny S Flipbook PDF

3_Jurnal Refleksi Dwi Mingguan ke-3_Modul 1.3_Rina Nugrahenny S

34 downloads 125 Views 1MB Size

Recommend Stories


Porque. PDF Created with deskpdf PDF Writer - Trial ::
Porque tu hogar empieza desde adentro. www.avilainteriores.com PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com Avila Interi

EMPRESAS HEADHUNTERS CHILE PDF
Get Instant Access to eBook Empresas Headhunters Chile PDF at Our Huge Library EMPRESAS HEADHUNTERS CHILE PDF ==> Download: EMPRESAS HEADHUNTERS CHIL

Story Transcript

Minggu, 09 Oktober 2022 Pada refleksi Modul 1.3 ini, saya melakukan refleksi menggunakan Model 4F 1. Facts (Peristiwa) Ceritakan pengalaman Anda mengikuti pembelajaran pada minggu ini atau pada saat menerapkan aksi nyata ke dalam kelas? Apa hal baik yang saya alami dalam proses tersebut? Ceritakan juga hambatan atau kesulitan Anda selama proses pembelajaran pada minggu ini? Apa yang saya lakukan dalam mengatasi kendala tersebut? Dwi minggu ke-3 di Modul 1.3 kali ini saya belajar tentang visi guru penggerak. Pada saat membaca modul di LMS “mulai dari diri” saya merasa agak susah mencerna materi - materi tentang inkuiri apresiatif. Sesuaitu hal yang menurut saya abstrak dan butuh pemahaman lebih dalam. Sampai berulang kali saya membaca materi tersebut namun saya masih tetap merasa bingung dan tingkat pemahaman saya belum maksimal. Saya diminta membuat gambaran murid saya serta menuangkan ke dalam sebuah visi untuk anak murid saya 10 tahun dari sekarang. Dalam keseharian, saya selalu mempunyai harapan dan cita-cita untuk semua anak murid saya agar mempunyai kehidupan yang baik dan gemilang di masa mendatang. Namun, menuangkan harapan dan doa itu ke dalam sebuah visi baru kali ini saya lakukan. Hal ini merupakan pengalaman yang baik bagi saya. Saya merasa sangat tertantang dan bersemangat membuat harapan terbaik bagi anak murid saya dan menuangkannya dalam sebuah visi. Tantangan dalam membuat visi tersebut adalah menuangkan harapan dan doa dalam sebuah kalimat yang bisa menggugah dan menginspirasi untuk mewujudkannya. Dalam Modul 1.3 ini saya mendapat pembelajaran bagaimana agar visi tersebut bisa diwujudkan, yaitu dengan menggunakan “alat” yang merupakan manajemen perubahan berupa ATAP dan BAGJA. Saat belajar di ruang kolaborasi bersama Fasilitator (Ibu Gusti Putu Ayu Eva juniati) dan rekan – rekan kelas 41, saya baru mulai memahami apa dan bagaimana menggunakan BAGJA dalam mewujudkan prakarsa perubahan. Kebingungan saya mulai berkurang dan saya mulai bisa menuangkan pertanyaan-pertanyaan dalam Kanvas BAGJA bersama rekan satu kelompok. Jurnal Refleksi Dwi-Mingguan Ke-3 Modul 1.3 “VISI GURU PENGGERAK”


Tantangan menuangkan ide dalam Kanvas BAGJA adalah menyusun dan menetukan pertanyaan – pertanyaan yang tepat agar dapat mengarahkan tindakan terbaik yang dapat diambil dalam menjalankan prakarsa perubahan. Dalam ruang kolaborasi saya juga mengetahui bagaimana visi yang baik. Visi yang simpel tapi bisa menggugah dan bisa saya camkan dengan kuat untuk memandu cita-cita saya terhadap masa depan muridmurid saya. Dalam demonstrasi kontekstual, saya sangat bersemangat karena merasa mulai lebih lancar menuangkan ide-ide untuk mengisi prakarsa perubahan dalam Kanvas BAGJA. Saya merasa senang dan bersemangat memikirkan tindakan-tindakan apa yang bisa saya lakukan dalam prakarsa perubahan tersebut. 2. Feelings (Perasaan) Bagaimana perasaan Anda selama pembelajaran berlangsung? Apa yang saya rasakan ketika menerapkan aksi nyata ke dalam kelas? Ceritakan hal yang membuat Anda memiliki perasaan tersebut. Perasaan saya selama pembelajaran Modul 1.3 ini berkembang mulai dari bingung, mulai paham dan akhirnya mengerti pada materi Visi Guru Penggerak. Kebingungan saya karena merasa materi tersebut abstrak dan belum melakukan praktik langsung. Akan tetapi setelah berdiskusi dan berkolaborasi dengan rekan satu kelompok saya akhirnya memahami tentang BAGJA sebagai “alat” untuk melakukan prakarsa perubahan. Saya menyadari, bahwa untuk memahami suatu hal tidak hanya cukup dengan membaca materi saja. Hal yang paling penting adalah berlatih atau praktik langsung. 3. Findings (Pembelajaran) Pelajaran apa yang saya dapatkan dari proses ini? Apa hal baru yang saya ketahui mengenai diri saya setelah proses ini? Pelajaran yang saya peroleh dari proses pembelajaran Modul 1.3 adalah saya sebagai guru harus mempunyai harapan dan cita-cita yang tinggi terhadap kehidupan masa depan anak murid saya. Harapan tersebut saya tuangkan dalam bentuk visi. Dan berdasarkan visi yang saya buat inilah tujuan pembelajaran jangka panjang yang saya lakukan akan saya wujudkan. Visi yang saya buat tentu saja tidak lepas dari tujuan pendidikan nasional dan berdasarkan filosofi Ki Hajar Dewantara tentang pendidikan. Berpegangan pada visi yang saya buat juga, prakarsa-prakarsa perubahan bisa saya buat dan saya lakukan dengan menggunakan manajemen perubahan BAGJA.


4. Future (Penerapan) Apa yang bisa saya lakukan dengan lebih baik jika saya melakukan hal serupa di masa depan? Apa aksi/tindakan yang akan saya lakukan setelah belajar dari peristiwa ini? Pengetahuan yang saya peroleh setelah mempelajari Modul 1.3 ini bisa saya terapkan dalam kehidupan sehari-hari sebagai calon guru penggerak. Saya bisa membuat prakarsa perubahan apa pun untuk anak murid saya maupun sekolah dan merasa optimis untuk bisa mewujudkannya dengan menyusunnya dengan membuat pertanyaan-pertanyaan mengisi Kanvas BAGJA. Namun sebelum membuat sebuah prakarsa perubahan, saya melakukan revisi pada visi saya. Visi saya buat lebih simpel, selalu bisa saya ingat, dan membuat saya bersemangat untuk mewujudkannya. Visi yang sudah saya revisi yaitu : “Insan religius, cerdas, kreatif, peduli lingkungan”. Setelah melakukan perubahan visi, saya merencanakan sebuah prakarsa perubahan yang akan terapkan dalam kelas yaitu melakukan pembelajaran yang berpusat pada siswa agar dapat meningkatkan kreativitas mereka.


Get in touch

Social

© Copyright 2013 - 2024 MYDOKUMENT.COM - All rights reserved.