Story Transcript
RETNO SRI WULANDARI, S.Pd SMP NEGERI 1 KEDIRI
Adalah
ilmu terapan yang mempelajari prinsip-prinsip ilmiah dengan menggunakan organisme atau bagian organisme untuk menghasilkan suatu produk yang digunakan untuk kepentingan manusia Bioteknologi ditunjang oleh ilmu-lmu lain misalnya mikrobiologi, biokimia dan genetika Penerapan bioteknologi banyak melibatkan mikroorganisme, baik berupa bakteri maupun jamur bersel tunggal
Bioteknologi
Konvensional
Tempe
Tapai
Modern
Hidroponik
Aeroponik
Vaksin Brem
Kultur jaringan
Bioteknologi
dibedakan menjadi 2 yaitu :
Bioteknologi konvensional (tradisional)
1.
Biasanya dilakukan secara sederhana Tidak diproduksi secara besar Tidak menggunakan prinsip-prinsip ilmiah Biasanya hanya menggunakan mikroorganisme, seperti bakteri dan jamur Contoh : tempe, oncom, tape, kecap
Bioteknologi modern
2.
Biasanya dilakukan dengan peralatan canggih Diproduksi secara besar Menggunakan prinsip-prinsip ilmiah Selain menggunakan mikroorganisme juga menggunakan bagian-bagian tubuh organisme seperti tumbuhan dan hewan Contoh : produksi vaksin, asam amino, obat, pengolahan limbah, pembasmian hama tanaman
Beberapa
jenis mikroorganisme telah dimanfaatkan antara lain dalam pembuatan makanan dan minuman Proses pembuatan produk tersebut dilakukan dalam skala industri rumah tangga, dengan teknologi yang sederhana, misal pembuatan tape, tempe dan oncom Pembuatan yogurt, bir anggur, keju dan roti banyak dilakukan oleh perusahaan besar atau pabrik dengan menggunakan teknologi maju sehingga menghasilkan produk yang berkualitas baik
Jamur ragi (Saccharomyces sp)
1.
Dimanfaatkan pada pembuatan tape, minuman beralkohol, brem dan kue/roti
Aspergillus wentii
2.
Dimanfaatkan dalam pembuatan kecap
Jamur tempe (Rhizopus sp)
3.
Dimanfaatkan dalam pembuatan tempe
Jamur oncom (Monilia sitophila)
4.
Dimanfaatkan dalam pembuatan oncom
Bakteri Acetobacter xyllinum
5.
Dimanfaatkan dalam pembuatan sari kelapa (nata de coco)
Bakteri Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophilus
6.
Dimanfaatkan pada pembuatan yogurt
Bakteri Lactobacillus casei
7.
Dimanfaatkan dalam proses pembuatan yakult
Bakteri asam susu yang terdapat dalam susu
8.
Dimanfaatkan dalam proses pembuatan mentega, keju, alkohol atau asam cuka
Bakteri Lactobacillus acidophilus
9.
Dimanfaatkan dalam pembuatan susu acidophilus dan yoghurt
Antibiotik
1. o
o o
o
Adalah suatu senyawa organik yang dihasilkan oleh suatu mikroorganisme yang dapat menghambat atau mematikan mikroorganisme lain (bakteri penyebab penyakit) Alexander Fleming (1929) Menemukan antibiotik penisilin yang dihasilkan jamur Penicillium notatum dan Penicillium crysogenum Penicilin merupakan antibiotik modern pertama dan tergolong luas penggunaannya
Rene
Dubois (1939)
Mengisolasi 2 antibiotik dari bakteri tanah Bacillus brevis yaitu : Gramisidin Tirosidin
Walksman
Mengisolasi antibiotik Streptomisin yang dihasilkan oleh bakteri tanah Streptomyces griseus Streptomisin merupakan antibiotik utama untuk penderita TBC
2.
Vaksin Merupakan sediaan antigen yang berupa senyawa protein atau karbohidrat, antara lain dalam bentuk toksin atau enzim Antigen mampu merangsang pembentukan antibodi apabila dimasukkan ke dalam tubuh sebagai mekanisme pertahanan diri terhadap patogen (organisme penyebab penyakit)
Vaksinasi Adalah
pencegahan penyakit melalui imunisasi dengan cara pemberian vaksin secara oral (melalui mulut) atau injeksi (suntikan)
Imunisasi Adalah
usaha untuk memberi kekebalan kepada seseorang dari suatu penyakit dengan cara memasukkan zat ke dalam tubuh
Ada
2 macam kekebalan :
Kekebalan aktif
1.
Adalah kekebalan yang diperoleh karena tubuh mampu membentuk antibiotik sendiri Kekebalan aktif dibedakan menjadi 2 yaitu : a. Kekebalan aktif alami
Diperoleh setelah seseorang sembuh dari sakit
Kekebalan aktif buatan
b.
Diperoleh seseorang setelah mendapatkan vaksinasi
Kekebalan pasif
2.
Adalah kekebalan yang diperoleh dalam bentuk jadi dari organisme lain Kekebalan pasif dibedakan menjadi 2 yaitu : a. Kekebalan pasif alami (bawaan dari lahir, induknya) b. Kekebalan pasif buatan (setelah mendapat suntikan serum/antibodi yang sudah jadi)
Rekayasa
genetik adalah kegiatan manipulasi gen untuk mendapatkan produk baru dengan cara membuat DNA baru. Manipulasi materi genetik dilakukan dengan cara menambah atau menghilangkan gen tertentu. Salah satu produk hasil rekayasa genetik adalah dengan membuat organisme transgenik
Melalui teknik rekayasa genetik, para ahli bidang bioteknologi dapat menyusun pola gen sedemikian rupa sehingga menghasilkan organisme yang sifatsifatnya sesuai dengan kebutuhan. Teknik ini dikenal juga dengan istilah DNA rekombinan, yaitu proses mengkombinasikan DNA suatu organisme ke organisme lain. Pengaturan pola genetik ini melibatkan penggunaan gen organisme lain yang disisipkan ke pita DNA organisme tertentu. Organisme yang menggunakan bagian gen organisme lain di dalam tubuhnya dikenal dengan istilah Organisme Transgenik. Tumbuhan, hewan, dan bakteri transgenik tidak hanya digunakan untuk keperluan penelitian namun juga untuk memenuhi kebutuhan di bidang medis dan pertanian.
Tanaman
transgenik adalah tanaman yang telah mengalami perubahan susunan informasi genetik dalam tubuhnya. Tanaman transgenik ini merupakan suatu alternatif agar tanaman tahan terhadap hama sehingga hasil panen dapat melimpah, dapat direkayasa agar mampu membunuh hama yang menyerang tumbuhan tersebut. Jenis tanaman yang ditanam antara lain kacang kedelai dan tanaman kapas yang memiliki ketahanan terhadap herbisida dan insektisida.