JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN

Modul 1.2 NILAI DAN PERAN GURU PENGGERAK

Puji Liasari, S.Pd Guru SDN Ciganjur 01 CGP Angkatan 7 DKI Jakarta - Jakarta Selatan

Peristiwa

Setelah saya mempelajari modul 1.1 tentang filosofi pendidikan menurut Ki Hajar dewantara, kemudian di modul 1.2 tentang nilai-nilai dan peran guru penggerak. Pada modul 1.2 dimulai dengan setiap CGP membuat trapesium usia. Dari trapesium usia yang saya buat, saya banyak mendapatkan pembelajaran baru, seperti kejadian negative atau positif yang saya rasakan meskipun sudah lama berlalu tetapi kejadian tersebut masih bisa saya ingat dengan jelas. Dengan trapesium usia menjadikan sebuah pembelajaran bahwa sebagai guru saya harus bisa memberikan kenangan yang indah untuk siswasiswa saya dan mengusahakan jangan sampai ada kenangan atau kejadian negative yang dirasakan oleh siswa saya.

Saya mempelajari nilai-nilai guru penggerak. Kemudian bagaimana nilai-nilai guru penggerak tersebut bisa saya terapkan secara optimal dalam pembelajaran maupun dalam kepemimpinan di sekolah tempat saya mengajar. Materi yang harus saya pahami, yaitu bagaimana manusia tergerak, bagaimana manusia bergerak. Pada tahap ini bagaimana menggerakkan manusia. Dalam mempelajari materi tersebut saya menjawab pertanyaan yang ada di modul untuk lebih memahami peran guru penggerak. Pada tahap ini saya akhirnya paham dalam melaksanakan pembelajaran saya harus benar-benar memahami bagaimana kondisi siswa. Setiap siswa memiliki tahapan perkembangan yang berbeda-beda dan permasalaham yang berbeda pula.

Materi di dalam modul 1.2 ini terbagi atas 3 materi besar yaitu bagian A tentang konsep manusia tergerak, lalu bagian B tentang konsep manusia bergerak, dan bagian C tentang konsep menggerakkan manusia. Saya pribadi semakin memahami tentang modul 1.2 tentang Nilai dan Peran Guru Penggerak serta mendapatkan banyak pencerahan dari pertemuan virtual ini karena dalam pertemuan ini juga ada diskusi antar sesama Calon Guru Penggerak dengan fasil, dan Instruktur

Perasaan Setelah mempelajari modul 1.2 tentang nilai dan peran guru penggerak ini, yang saya rasakan yaitu tumbuh kesadaran dari dalam diri dimana hati saya mulai tergerak dan merasa senang bersemangat untuk melakukan perubahan pada diri saya sendiri terlebih dahulu. Saya ingin memperbaiki hal-hal yang kurang baik selama ini, lalu berusaha menumbuhkan nilai dan peran yang mesti dimiliki oleh seorang guru penggerak. Setelah saya tergerak, selanjutnya saya ingin menggerakkan rekan sejawat di sekolah sehingga bisa bergerak bersama mewujudkan peserta didik yang berkarakter Profil Pelajar Pancasila untuk Indonesia yang lebih baik dan ikut berperan dalam perubahan pendidikan

Pembelajaran Banyak pengalaman dan ilmu yang saya peroleh selama dua minggu mempelajari modul 1.2, yang pertama mendapatkan pembelajaran tentang bagaimana cara kerja otak manusia, yaitu thinking fast dan thinking slow. Sebagai seorang pendidik, kita mesti membiasakan diri untuk thinking slow supaya kita tidak terburu-buru dalam menilai dan memutuskan sesuatu, lalu saya belajar tentang 5 kebutuhan dasar manusia, yaitu kasih sayang dan rasa diterima, kekuasaan, kesenangan, kebebasan, dan bertahan hidup

materi berikutnya tentang nilai dan peran guru penggerak. Nilai Guru penggerak yaitu nilai berpihak pada murid, mandiri, inovatif, kolaboratif dan reflektif , kemudian peran guru penggerak yaitu pemimpin pembelajaran, coach bagi guru yang lain, sebagai pendorong kolaboratif, mewujudkan kepemimpinan murid, penggerak komunitas praktisi

Penerapan Setelah mempelajari modul 1.2 tentang nilai dan peran guru penggerak, saya akan berusaha menerapkan beberapa hal berikut : Merancang dan menerapkan pembelajaran yang berpihak pada murid dan menyenangkan dengan pembelajaran berbasis proyek, problem based learning, diskusi presentasi serta menggunakan metode dan media pembelajaran yang menarik, serta memanfaatkan lingkungan sebagai sumber belajar.