LAPORAN AKSI NYATA BUDAYA POSITIF Flipbook PDF


9 downloads 110 Views 29MB Size

Recommend Stories


Porque. PDF Created with deskpdf PDF Writer - Trial ::
Porque tu hogar empieza desde adentro. www.avilainteriores.com PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com Avila Interi

EMPRESAS HEADHUNTERS CHILE PDF
Get Instant Access to eBook Empresas Headhunters Chile PDF at Our Huge Library EMPRESAS HEADHUNTERS CHILE PDF ==> Download: EMPRESAS HEADHUNTERS CHIL

Story Transcript

LAPORAN AKSI NYATA BUDAYA POSITIF LIA SURYANINGTYAS CGP ANGKATAN 7 KELAS 237 KABUPATEN PACITAN

FASILITATOR DAN PENGAJAR PRAKTIK

MIJIATUN SRI HARTYATNI, S.Pd, M.Si

Tri Wahini, S.Pd

AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF KEYAKINAN KELAS

LATAR BELAKANG Dimasa pemulihan untuk mewujudkan bangkit lebih cepat Indonesia maju lebih hebat seiring dengan regualasi kebijakan yang menuntun kita kearah perubahan, ditemukan permasalahan pada peserta didik yang relatif pasif. Peserta didik kurang memiliki kreativitas diri dan cederung diam. Oleh sebab itu, diperlukan budaya positif yang dapat meningkatkan daya nalar berpikir kritis peserta didik melalui kegiatan pembelajaran aktif, kreatif yang berpusat pada anak. Selain dalam pembelajaran, guru juga berperan penting dalam pelaksanaan budaya positif di luar jam pelajaran di lingkungkan sekolah. Salah satu pembiasaan positif yang dilakukan yaitu Budaya 6 S, yakni Senyum, Sapa, Salam, Sopan, Santun, dan Sabar. Selain itu, penanaman keyakinan kelas pada peserta didik diharapkan mampu mendukung terciptanya peserta didik yang memiliki daya nalar dan kreatifitas tinggi. Aksi nyata budaya positif yang dilakukan oleh calon guru penggerak di kelas adalah dengan membudayakan 6S, menciptakan suasana belajar di kelas yang menyenangkan, menuntun peserta didik membuat karya kreatif, dan memfasilitasi pembelajaran bergerak aktif.

Adapun tujuan aksi nyata yang dilakukan Calon Guru Penggerak adalah: 1. Pembiasaan budaya positif dalam pembelajaran di kelas dapat meningkatkan daya nalar peserta didik. 2. Dengan melakukan kegiatan pembelajaran yang aktif kreatif yang menciptakan pembelajaran bermakna dan menyenangkan bagi peserta didik. 3. Melatih tanggung jawab dan kedisiplinan peserta didik di lingkungan kelas dan sekolah.

TUJUAN

TOLAK UKUR KEBERHASILAN

Untuk mengetahui sejauh mana kegiatan ini sudah dilakukan dan mengontrol aksi nyata agar terarah dan sesuai dengan tujuan yang akan dicapai, maka digunakan tolak ukur sebagai berikut: 1. Peserta didik mampu berkreasi, membuat karya kreatif dengan bimbingan atau tanpa bimbingan guru dalam pembelajaran. 2. Peserta didik menunjukkan sikap aktif dalam pembelajaran, menunjukkan sikap berperan aktif dalam kegiatan pembelajaran di kelas. 3. Peserta didik bertanggungjawab dengan tugas yang diberikan guru, mengerjakan tugas yang diberikan guru dengan penuh semangat dan tanggungjawab. 4. Peserta didik mampu menyelesaikan masalah yang dihadapi dalam proses pembelajaran, berani bertanya jika kurang paham dengan materi pembelajaran, mampu menemukan jawaban dari pertanyaan yang diajukan guru, memiliki rasa percaya diri untuk menunjukkan hasil karyanya.

LINI MASA Calon guru penggerak melihat situasi dan kondisi keadaan sekolah saat ini. Calon Guru Penggerak melaksanakan aksi nyata yang diterapkan dalam pembelajaran sehari – hari. Diawali dengan membuat keyakinan kelas, memajang profil Ki Hajar Dewantara, menanamkan Praktik baik dan merencanakan pembelajaran agar lebih menarik peserta didik untuk selalu membaca dan menerapkannya, dan proses pembelajaran yang berpihak pada anak guna mengembangkan kreatifitas dan daya nalar peserta didik.

Adapun langkah-langkah aksi nyata yang dilakukan :

1. Meminta ijin dan berkoordinasi dengan Kepala Sekolah untuk melaksanakan aksi nyata. 2. Membuat rencana tindakan pengembangan pembelajaran yang menyenangkan dan berpusat pada anak. 3. Membuat keyakinan kelas sebagai dasar budaya positif yang akan selalu diyakini setiap peserta didik. 4. Melakukan kegiatan pembelajaran yang dapat merangsang kreativitas dan daya cipta peserta didik sehingga tumbuh daya nalar peserta didik. 5. Bekerjasama dengan orangtua murid untuk memfasilitasi anak – anak dengan bahan dan alat pendukung yang digunakan dalam pembelajaran. 6. Melakukan refleksi dan evaluasi.

TANTANGAN KEGIATAN

1. Masih ditemukan peserta didik yang belum paham tentang keyakinan kelas sehingga dalam kegiatan pembelajaran memerlukan bimbingan khusus dari guru. 2. Kondisi peserta didik akibat masa pandemic yakni kurang pengalaman belajar di tingkat pendidikan sebelumnya sehingga menuntut guru untuk ekstra dalam melayani, membimbing, mengarahkan, dan memberikan penjelasan. 3. Tidak tersedianya personil untuk mendokumentasikan kegiatan aksi nyata Calon Guru Penggerak dikarenakan jumlah guru terbatas dan semuanya sedang melakukan kegiatan pembelajaran di ruang kelas masing – masing sehingga dokumentasi yang dihasilkan kurang maksimal.

DUKUNGAN YANG DIBUTUHKAN

Untuk mewujudkan rancangan tindakan aksi nyata, maka Calon Guru Penggerak membutuhkan dukungan dan bantuan dari berbagai pihak, antara lain: 1. Stakeholder, dalam melaksanakan aksi nyata membutuhkan dukungan dari Kepala Sekolah maupun rekan sejawat melalui koordinasi dan kolaborasi supaya penerapan budaya positif dapat berjalan sesuai dengan rencana. 2. Orang tua murid, memberikan dukungan dalam pelaksanaan aksi nyata yang dilakukan guru di sekolah dengan memfasilitasi anak – anak dengan menyediakan bahan dan alat yang digunakan dalam pembelajaran. Orang tua juga menjadi pengontrol perilaku siswa saat di rumah dan nantinya akan berkolaborasi bersama guru untuk membahas perkembangan siswa. 3. Media yang digunakan, dalam tindakan aksi nyata ini memberi kemudahan guru dalam penyampaian materi maupun hal-hal yang berkaitan dengan pembiasaan budaya positif. Media ini dapat berupa poster, video, maupun power point yang dibuat guru.  

DOKUMENTASI KEGIATAN

AKSI NYATA GURU PENGGERAK

Sosialisasi Aksi Nyata Budaya Positif

SALAM DAN BAHAGIA TERIMA KASIH See you next time!

Get in touch

Social

© Copyright 2013 - 2024 MYDOKUMENT.COM - All rights reserved.