MENELUSURI TRADISI ISLAM DI NUSANTARA OLEH Susanti Wijaya, S.AG
tradisi nusantara sebelum iSlam Sebelum tradisi Islam ada di Indonesia, telah ada tradisi Hindu-Buddha. sehingga pada akhirnya terjadi akulturasi di antara keduanya. Pengaruh kebudayaan Hindu-Buddha dalam kebudayaan Indonesia, misalnya tampak pada seni rupa dan seni ukir. contohnya pada candi
NUSANTARA
AKULTURASI BUDAYA ISLAM
Akulturasi merupakan proses percampuran antara unsur kebudayaan yang satu dengan kebudayaan yang lain sehingga terbentuk kebudayaan yang baru tanpa menghilangkan sama sekali ciri khas masing-masing kebudayaan lama.
3 PRINSIP a. Tidak melanggar ketentuan hukum AKULTURASI BUDAYA halal-haram. ISLAM: b. Mendatangkan mashlahat (kebaikan) dan tidak menimbulkan mafsadat (kerusakan). c. Sesuai dengan prinsip al-Wala` (kecintaan yang hanya kepada Allah Swt. dan apa saja yang dicintai Allah Swt.) dan al-Bara` (berlepas diri dan membenci dari apa saja yang dibenci oleh Allah Swt.).
SENI ISLAM YANG BERKEMBANG DI NUSANTARA
Seni Islam yang berkembang di Nusantara adalah seni arsitektur, seni ukir, kaligrafi, seni tari, seni musik/suara, seni pertunjukan, dan seni sastra.
Melestarikan Tradisi Islam di Nusantara Tradisi adalah kebiasaan atau adat istiadat yang dilakukan turun temurun oleh masyarakat.
ISLAM
BEBERAPA TRADISI ISLAM DI NUSANTARA
a. Halal Bihalal Halal bihalal dilakukan pada Bulan Syawal, berupa acara saling bermaaf-maafan. b. Tabot atau Tabuik Tabot atau tabuik adalah upacara tradisional masyarakat Bengkulu dan Padang untuk mengenang kisah kepahlawanan dan kematian Hasan dan Husein bin Ali bin Abi Thalib, cucu Nabi Muhammad saw. c. Kupatan (Bakdo Kupat) masyarakat berkumpul di suatu tempat seperti mushala dan masjid untuk mengadakan selamatan dengan hidangan yang didominasi kupat (ketupat).
d. Sekaten di Surakarta dan Yogyakarta Tradisi ini dilaksanakan dan dilestarikan sebagai wujud mengenang jasa-jasa para Walisongo yang telah berhasil menyebarkan Islam di tanah Jawa. e. Grebeg merupakan tradisi untuk mengiringi para raja atau pembesar kerajaan. g. Kerobok Maulid di Kutai Kerobok berasal dari bahasa Kutai yang artinya berkerubun atau berkerumun oleh orang banyak.