Mengimani Malaikat Allah

Mengimani Malaikat Allah Pernahkah kalian melayat ke tempat tetangga, saudara, atau kerabatmu? Setiap orang pasti akan menjumpai kematian. Ketika kematian akan datang, saat itu juga Malaikat Izrail datang untuk mencabut nyawa makhluk yang ditakdirkan akan meninggal saat itu juga. Malaikat Izrail merupakan salah satu malaikat Allah Swt. yang bertugas mencabut nyawa makhluk-Nya. Ia menjalankan tugas atas perintah-Nya. Kita harus mengimani adanya malaikat-malaikat Allah Swt.

A. Iman kepada Malaikat Malaikat adalah makhluk ciptaan Allah Swt. yang diciptakan dari cahaya. Di antara makhluk-makhluk Allah Swt., malaikat adalah makhluk yang paling patuh. Mereka tidak pernah membangkang perintah Allah Swt. Semua perintah Allah Swt. dikerjakan dengan tekun. Kepatuhan dan ketaatan malaikat tidak ada yang menandingi. Mereka tidak pernah melanggar larangan Allah Swt. Manusia tidak dapat melihat makhluk gaib, kecuali dengan pertolongan Allah Swt. dan yang terpilih. Meskipun gaib, kita harus tetap percaya kalau malaikat itu ada. Percaya kepada malaikat Allah termasuk salah satu rukun iman. Orang yang tidak percaya kepada malaikat berarti tidak beriman.

B. Malaikat Allah dan Tugas-tugasnya Jumlah malaikat Allah Swt. sangat banyak. Tidak ada manusia yang tahu pasti jumlahnya. Hanya Allah Swt. yang mengetahui berapa jumlah malaikat. Ada sepuluh malaikat yang wajib kita yakini keberadaannya. Mereka memiliki tugas masing-masing yang sudah ditetapkan oleh Allah Swt. 1. Malaikat Jibril Malaikat Jibril bertugas menyampaikan wahyu kepada para nabi dan rasul Allah Swt. Wahyu tersebut berupa kitab suci untuk disampaikan kepada umatnya. Nabi Muhammad saw. juga mendapatkan wahyu dari Allah Swt. melalui Malaikat Jibril. Wahyu tersebut adalah kitab suci Al-Qur’an, sebagai kitab suci umat Islam.

2. Malaikat Mikail Malaikat Mikail bertugas membagi rezeki kepada manusia. Pembagian rezeki tersebut sesuai dengan petunjuk Allah Swt. Rezeki tersebut dapat berupa hujan, angin, panas, dan sebagainya. Malaikat Mikail tidak pernah salah dalam membagi rezeki. Semua dilakukan atas petunjuk Allah Swt. Oleh karena itu, manusia harus berdoa kepada Allah Swt. agar selalu mendapat limpahan rezeki. 3. Malaikat Israfil Malaikat Israfil mempunyai tugas meniup sangkakala. Sangkakala ditiup pada hari kiamat. Sangkakala adalah pertanda dibangkitkannya manusia dari alam kuburnya. Ketika semua manusia dibangkitkan, mereka digiring menuju padang mahsyar untuk mempertanggungjawabkan perbuatan mereka ketika di dunia. Jika banyak berbuat baik, mereka akan masuk surga. Sebaliknya, jika banyak berbuat jahat, mereka akan masuk neraka.

4. Malaikat Izrail Malikat Izrail disebut juga malaikat maut. Tugasnya adalah mencabut nyawa manusia. Kematian seseorang adalah ketentuan dari Allah Swt. Jika kematian sudah dipastikan Allah, manusia tidak dapat mengundurkan atau memajukan waktunya. Dalam menjalankan tugasnya, Malaikat Izrail tidak pernah salah. Semuanya berdasarkan perintah Allah Swt., siapa yang akan dicabut nyawanya lebih dahulu dan siapa yang terakhir. Manusia tidak pernah tahu kapan akan mati. Oleh karena itu, kita harus berdoa agar saat ajal tiba, kematian itu dimudahkan oleh Allah Swt.. 5. Malaikat Munkar dan Malaikat Nakir Malaikat Munkar dan Nakir memiliki pekerjaan yang sama. Tugas mereka adalah menanyai orang yang sudah meninggal.

Ketika para pelayat sudah meninggalkan kuburan, Malaikat Munkar dan Nakir akan datang menemui si mayat. Malaikat menanyakan keimanan dan keislamannya. Pertanyaan yang diajukan oleh kedua malaikat ini adalah: siapa tuhanmu, siapa nabimu, apa agamamu, dan apa kitab sucimu. Orang yang beriman akan mudah menjawab pertanyaan tersebut. Jika dapat menjawab pertanyaan, malaikat akan melayani dan memberikan apa yang mereka inginkan. Ini semua adalah pahala atas kebaikan mereka ketika di dunia. Sebaliknya, orang yang tidak beriman tidak bisa menjawab pertanyaan tersebut. Selanjutnya, Malaikat Munkar dan Nakir akan menyiksanya. Inilah yang disebut siksa kubur sebagai balasan atas kejahatan yang ia lakukan ketika di dunia.

6. Malaikat Raqib dan Malaikat ‘Atid Kedua malaikat ini juga memiliki tugas yang sama. Mereka bertugas mencatat amal perbuatan manusia. Malaikat Raqib mencatat semua amal baik manusia. Seandainya kita beramal dengan diam-diam, Malaikat Raqib tetap akan mencatatnya sebagai amal baik. Amal besar dan kecil semuanya akan dicatat.

Malaikat ‘Atid bertugas mencatat amal jelek manusia. Semua kejahatan manusia akan dicatat dalam buku Malaikat ‘Atid. Orang yang tidak melaksanakan kewajiban akan dicatat. Orang yang melanggar perintah akan dicatat juga meskipun dilakukan tanpa sepengetahuan orang lain. Kejahatan sekecil apa pun tetap tercatat. Oleh karena itu, berhati-hatilah dalam bertindak.

7. Malaikat Ridwan Malaikat Ridwan memiliki tugas menjaga surga. Dia akan berdiri di pintu surga dengan tersenyum. Lalu, menyambut orang-orang yang termasuk ahli surga. Ahli surga adalah orang-orang yang taat beribadah, rajin beramal saleh ketika di dunia, dan selalu menjalankan kewajiban dan menjauhi larangan Allah Swt. Mereka ini adalah orang-orang yang bertakwa.

8. Malaikat Malik Malaikat Malik bertugas sebagai penjaga neraka. Neraka ini memancarkan hawa panas, terbuat dari bara api yang menjilat-jilat. Panasnya melebihi panasnya api di dunia. Neraka ini diperuntukkan bagi orang-orang yang ingkar terhadap Allah Swt., tidak pernah menjalankan perintah Allah, selalu melakukan apa yang dilarang oleh Allah. Malaikat Malik berdiri di depan pintu neraka dengan muka yang menyeramkan.

Terima Kasih Semoga Bermanfaat Aamiin.