Permainan Tradisional Flipbook PDF

DAFTAR PUSTAKA (2)

1 downloads 120 Views 27MB Size

Recommend Stories


Porque. PDF Created with deskpdf PDF Writer - Trial ::
Porque tu hogar empieza desde adentro. www.avilainteriores.com PDF Created with deskPDF PDF Writer - Trial :: http://www.docudesk.com Avila Interi

EMPRESAS HEADHUNTERS CHILE PDF
Get Instant Access to eBook Empresas Headhunters Chile PDF at Our Huge Library EMPRESAS HEADHUNTERS CHILE PDF ==> Download: EMPRESAS HEADHUNTERS CHIL

Story Transcript

I

KATA PENGANTAR Puji syukur saya ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan Makalah ini yang alhamdulillah tepat pada waktunya. Buku ini berisikan tentang informasi dan penjelasan permainan harimau dan rusa sebagai bentuk permainan dalam olahraga. Saya menyadari bahwa Buku ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan Buku ini. Akhir kata, saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan Makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin.

Surakarta, Novembar 2022 Penulis

II

Daftar isi Lompat Tali ....................................................... IV, V, VI Egrang .................................................................. VII, VIII Congklak .............................................................. IX, X, XI, XII Ular Naga .......................................................... XIII, XIV

III

Lompat tali hingga kini belum jelas dari mana asal muasalnya. Namun, banyak pihak meyakini bahwa permainan atau olahraga skipping populer di tahun 70-an hingga 80-an. Lompat tali diduga berasal dari Eropa dan dibawa ke Nusantara pada zaman kolonial. Pada masa itu, anak-anak Belanda masa penjajahan memainkan permainan ini. Di Belanda, permainan lompat tali dilakukan oleh tiga orang, dua orang memegang tali dan satu orang melompat di antara putaran tali. Kemudian di wilayah Eropa lainnya, permainan ini juga bisa dimainkan oleh satu orang ketika sedang berolahraga.

Lompat tAli



CARA PEMBUATAN LOMPAT TALI Cara membuat tali karet untuk permainan lompat tali antara lain: Ambil 2 buah karet gelang yang akan dibuat menjadi tali.Letakkan karet kedua setengah atau ditengah–tengah karet pertama.Tarik sisi kiri karet kedua ke dalam karet pertama sehingga bertemu dengan sisi kanan karet kedua. Kenapa Karet bisa mengeras? Karet alami akan mengeras dan rusak akibat reaksi kimia yang ditimbulkan panas, minyak, atau bahkan sekadar oksigen. Dengan demikian, membatasi paparan panas, minyak, dan oksigen terhadap karet merupakan salah satu cara untuk menunda pengerasannya.

IV

•CARA MEMAINKAN LOMPAT TALI Permainan Karet merupakan salah satu permainan tradisional anak Nusantara yang sangat digemari oleh anak-anak baik laki-laki maupun perempuan. Namun, permainan ini umumnya dimainkan oleh anak perempuan. Permainan ini menggunakan karet gelang berwarna-warni yang dikepang terlebih dahulu sehingga menjadi tali. 1]Melompat tali karet berputar. Permainan ini bisa dimainkan satu orang atau lebih. Apabila dimainkan sendiri, kedua ujung tali karet harus diikat pada tiang. Sementara apabila dimainkan bersama-sama, dua orang harus memegang tali karet dari ujung ke ujung. Dua orang itu akan memutar tali karet. Dapat searah jarum jam atau berlawanan. Anggota yang lan akan melompati tali karet tersebut secara bergantian. Pemain yang pada saat melompat terkena tali karet dianggap kalah atau harus berhenti dari permainan. 2]Melompati tali karet semakin tinggi. Dua orang yang memegang ujung tali akan merentangkan tali karet tersebut. Dimulai dari posisi yang terendah misalnya lutut lalu ke pinggang, ketiak, bahu, telinga, dan seterusnya. 3]Karet berlilit. Dimainkan oleh tiga orang atau lebih. Dua orang memegang ujung tali. Mereka akan membuat tinggi karet hanya sepinggang. Para pelompat akan bergantian memainkan tali karet dengan kakinya dan dibuat sehingga meliliti kakinya. Kemudian pemain tersebut melompat mengikuti lilitan tali karet tersebut. 4]Karet melingkar di kepala. Pemain dapat bermain sendiri dengan memutar tali karet dari bawah hingga kepala sambil melompat mengikuti putaran tali karetnya. 5]Karet tangan membentuk pola. Permainan ini yang paling sederhana, dan dimainkan oleh satu orang. Pemain menjalin sehelai karet di jemari tangannya membentuk gambar tertentu.

lompat tali

V

•MANFAAT LOMPAT TALI permainan tradisional ini memiliki manfaat untuk melatih otot kaki, meningkatkan koordinasi tubuh, meningkatkan fungsi kognitif, dan meningkatkan kepadatan tulang.Selain itu, dilihat dari aspek perkembangan, anak yang memainkan lompat tali dapat melatih syaraf motorik. Lompat tali karet merupakan suatu kegiatan yang baik bagi tubuh, anak jadi lebih terampil karena akan belajar cara dan teknik melompat. Lama kelamaan anak-anak akan menjadi cekatan, tangkas dan dinamis.Jika sering memainkan, otot anak-anak akan menjadi padat, berisi dan kuat. Selain itu, permainan lompat karet bisa membantu mengurangi penyakit obesitas pada anak.

Lompat tali

VI

Egrang adalah sebuah permainan tradisional yang menggunakan sepasang bambu untuk berjalan. Bambu dibentuk seperti tongkat yang memiliki tumpuan kaki yang terbuat dari kayu. Egrang umumnya dimainkan oleh anak-anak. Egrang juga bisa digunakan dalam atraksi. Permainan egrang berguna dalam pelatihan pengendalian diri dengan menjaga keseimbangan, ke fokusan dan meningkatkan rasa percaya diri sekaligus hiburan untuk anak anak maupun dewasa.

•MANFAAT Pada masa lalu diketahui bahwa permainan egrang digunakan sebagai sarana berlatih berdiri atau bertahan lama pada tumpuan bambu. Keterampilan dari egrang kemufdian dimanfaatkan untuk menyeberangi sungai dengan berjalan. Egrang juga dipakai untuk berlari dengan cepat.

Egrang

VII

•PENAMAAN Egrang khususnya di Indonesia memiliki banyak penamaan di berbagai daerah.[2] Penamaan egrang sendiri berasal dari bahasa Lampung. Arti nama ini adalah terompah pancung yang dibuat dengan bahan bambu bulat yang panjang. Di Provinsi Sumatra Barat, egrang disebut dengan tengkak-tengkak. Nama ini berasal dari kata dasar tengkak yang berarti pincang. Dalam bahasa Bengkulu, tengkak berarti sepatu yang terbuat dari bambu. Lalu, di Provinsi Jawa Tengah, egrang dikenal dengan nama jangkungan. Nama ini diperoleh dari nama burung dengan kaki yang panjang. Egrang juga dikenal di Provinsi Kalimantan Selatan dengan nama batungkau

egrang

VIII

Congklak : - Permainan congklak telah lama berkembang di Asia, khususunya kawasan Melayu. Menurut sejarah, congklak pertama kali masuk ke Indonesia dibawa oleh bangsa Arap yang datang untuk berdagang dan berdakwah. Para arkeologi dan para ahli mempercayai bahwa congklak berasal dari Timur Tengah lalu berkembang di Afrika. - Permainan Congklak atau Dakon ini mengajarkan, bahwa jika kita mempunyai rejeki, kita dapat membaginya untuk kebutuhan kita sendiri satu per satu (tidak perlu berlebih) yang diwakilkan ketika kita meletakkan satu biji ke lobang di sebelah kanannya dan seterusnya. -Media permainan ini terbuat dari kayu dengan panjang 50 cm, lebar 20 cm, dan tebal 10 cm. Bagian atas kayu ini diberi lubang dengan 5 cm, untuk diameternya dan 3 cm untuk dalamnya. Jumlah lubang dakon minimal 12 buah.Permainan ini membutuhkan biji dakon. Biji dakon ini bisa menggunakan biji sawo kecil atau sawo manila, atau pun kelereng kecil. Bermain dakon dimungkinkan tanpa kayu sebagai arena. Dakon bisa dimainkan di atas tanah dengan membuat lubang-lubang kecil di tanah sejumlah 12.

Congklak

IX

- Cara bermain : 1. Mula-mula pemain duduk saling menghadapi dakon. Kemudian lubang-lubang kecil diisi dengan kuwuk sebanyak 5 atau 7 butir sesuai dengan jumlah lubang (jika 5 lubang, maka masing-masing diisi 5 butir kuwuk. Jika 7 lubang, maka masing-masing diisi 7 butir kuwuk pula). 2. Permainan diawali dengan menentukan pemain pertama yang bisa dilakukan dengan 2 cara. Pertama, jemsuit, yakni menentukan pemain pertama dengan ?mengadu? jari tangan. Kedua, permainan dapat dimulai secara bersama-sama tanpa harus saling mendahului. Namun yang mati lebih awal otomatis berhenti, sementara lawan terus melanjutkan permainan. 3. Untuk memulai permainan, pemain yang sedang mendapat giliran mengambil 7 buah kuwuk dari 1 lubang diantara 7 lubang yang menjadi haknya. Kemudian ia harus memasukkan kuwuk yang digenggamnya satu per satu ke dalam 14 lubang dan 1 lubang lumbung miliknya searah jarum jam, kecuali lubang lumbung milik lawan mainnya. Jika kuwuk terakhir berhenti di lumbung miliknya, maka ia mempunyai kesempatan untuk melanjutkan permainan. Sementara itu, jika kuwuk terakhir berhenti di lubang yang berisi kuwuk, maka pemain tersebut dapat mengambil semua kuwuk yang ada di lubang terakhir, dan terus melanjutkan permainan. Jika kuwuk terakhir berhenti di lubang yang kosong, maka dia mati.

Congklak

X

Dengan demikian, lawan pun mendapat giliran bermain dengan ketentuan : ? Jika lubang kosong adalah lubang haknya, maka dia berhak atas sejumlah kuwuk di lubang seberangnya atau lubang hak lawan yang disebut jedor. ? Jika lubang kosong adalah hak lawan, maka dia mati begitu saja. 4. Permainan terdiri atas sejumlah babak sampai salah satu pemain tidak dapat bermain lagi karena jumlah kuwuknya kurang. Yang dinyatakan pemenang adalah yang mendapatkan kuwuk lebih banyak. ? Babak I : Dimainkan dengan cara seperti tadi, dan jika pada akhir permainan babak ini seorang pemain pada ke-7 lubang haknya masih terdapat sisa kuwuk, maka dia berhak main pertama pada babak selanjutnya meskipun kuwuk di lumbungnya lebih sedikit daripada lumbung lawan (menang jalan). ? Babak II : Dimainkan dengan cara yang sama. Tetapi pemain yang jumlah kuwuknya lebih sedikit otomatis ke-7 lubang haknya tidak akan terisi semua. Lubang yang tidak terisi disebut kebakar. Lubang kebakar tidak boleh diikutsertakan dalam permainan atau tidak boleh diisi. Jadi, meskipun pemain yang memiliki lubang kebakar main lebih dahulu, karena menang jalan pada babak sebelumnya, tetapi peluang dia untuk menang di babak berikutnya akan lebih kecil daripada lawannya. Karena lubang-lubang haknya yang boleh dimainkan lebih sedikit, maka dia mempunyai peluang yang lebih kecil untuk menang jalan. Akan tetapi, dia masih berpeluang memenangkan permainan jika kuwuk yang ada pada salah satu lubang berjumlah kurang dari 7. Lubang tersebut akan menjadi lumbung kedua. Dengan demikian, dia memiliki 2 lumbung, sehingga dapat mengumpulkan kekayaan lebih banyak ketimbang lawannya. Dan lumbung ini dinamai kacang. ? Demikian seterusnya, permainan ini berakhir sampai salah satu pemain tidak memiliki cukup kuwuk untuk bermain lagi.

Congklak

XI

- manfaat bermain dakon : A. Melatih ketepatan dalam menghitung B. Melatih konsentrasi dan kesabaran C. Melatih Ketangkasan D. Bisa dijadikan sebagai sarana rekreasi

Congklak

XII

Permainan ular naga adalah permainan tradisional yang sangat populer di Indonesia. Permainan tradisional merupakan salah satu wahana enkulturasi nilai-nilai budaya tertentu serta wahana proses untuk menjadi individu-individu yang dapat diterima oleh masyarakatnya. permainan ular naga merupakan permainan yang sangat seru dan sangat mudah untuk dimainkan. Permainan ular naga sangat akrab dan sering dimainkan khususnya anak-anak dilingkungan sekolah maupun dirumah. Pada permainan ini anak-anak berbaris berpegangan pada “pundak”, yaitu ujung baju atau pinggang anak yang ada di depannya permainan ular naga adalah permainan berkelompok yang dimainkan oleh minimal 4-5 orang. Anak-anak berbaris bergandeng pegang 'buntut', yakni anak yang berada di belakang berbaris sambil memegang ujung baju atau pinggang anak yang di depannya. Seorang anak yang lebih besar, atau paling besar, bermain sebagai "induk" dan berada paling depan dalam barisan. Kemudian dua anak lagi yang cukup besar bermain sebagai "gerbang", dengan berdiri berhadapan dan saling berpegangan tangan di atas kepala. "Induk" dan "gerbang" biasanya dipilih dari anak-anak yang tangkas berbicara, karena salah satu daya tarik permain

Ular Naga

XIII

cara bermain ular naga sebagai berikut: Dibutuhkan setidaknya 10 orang dalam permainan ini, dua orang bertugas sebagai penjaga dan delapan lainnya berbaris kebelakang membentuk ular, kedua tangan diletakkan di pundak pada teman teman yang berada di depannya. Yang dua orang berhadap-hadapan dan saling berpegangan tangan lalu diangkat ke atas. Setelah itu pemain berputar sambil melewati dua orang yang bertugas menjaga tadi. Sambil permainan berjalan, diiringi nyanyian, semua peserta dan penjaga bernyanyi bersama, pada saat lirik terakhir ia akan dijepit oleh penjaga dan keluar dari ular. Pemain kedua yang terkena akan menjadi ketua kelompok kedua dan yang pertama akan menjadi ketua kelompok yang pertama. Untuk peserta ketiga dan seterusnya akan di berikan pilihan untuk mengikuti kelompok yang mana, biasanya dengan dikasih kode mau bulan apa bumi. Setelah tertangkap semua, maka permainan perebutan anggota antar kelompok dimulai. Yang anggotanya habis duluan ia adalah kelompok yang kalah Bermain ular naga merupakan permainan yang tepat untuk meningkatkan kecerdasan interpersonal anak karena pada permainan ini anak dapat belajar secara tim, belajar menjadi pemimpin, belajar komunikasi belajar menerima kekalahan dan belajar mengeluarkan pendapat

Ular Naga

XIV

A W A D N A P

"Lestarikan sebelum hilang"

Permainan Tradisional Banyak permainan tradisional yang tersebar di berbagai daerah yang ada di Indonesia. Buku ini menceritakan berbagai permainan yang tersebar tersebut, dan mengajarkan tentang cara dan manfaat dari permainan tersebut.

Get in touch

Social

© Copyright 2013 - 2024 MYDOKUMENT.COM - All rights reserved.