RINA NUGRAHENNY SUNARDJO CGP ANGKATAN 6 SMKN 1 KOTA SERANG

CATATAN REFLEKSI AKHIR TAHAP "BUAT PERTANYAAN"

OUR BELOVED SCHOOL SMEKSA Greenday merupakan program penghijauan di area SMKN 1 Kota Serang yang bermula dari sebuah pemikiran bagaimana memaksimalkan aset lahan kosong yang dimiliki sekolah.

Pada awalnya, melalui sesi dialog dengan murid ekskul SiDULI diperoleh gagasan untuk menghijaukan beberapa area di SMKN 1 agar lebih asri, hijau dan nyaman.

PERISTIWA (FACT)

Setelah sesi dialog dengan anggota ekskul SiDULI, maka dilakukan koordinasi dengan Pembina Ekskul SiDULI, Wakasek Kurikulum dan melakukan komunikasi dengan Bapak Kepala Sekolah mengenai kegiatan penghijauan dengan tagline "SMEKSA Greenday". Untuk mempermudah kordinasi dan pelaksanaan kegiatan, murid-murid SiDULI juga melakukan koordinasi dengan anggota OSIS dan juga anggota ekskul lainnya.

PERASAAN (FEELING)

Selama mulai menyusun program, melakukan koordinasi dengan semua stake holder dan muridmurid, saya merasa sangat senang dan bersemangat, serta merasa optimis bahwa kegiatan ini nantinya bisa berjalan dengan baik. Saya merasa bersyukur dengan dukungan dari Bapak Kepala, Wakasek Kesiswaan, Pembina SiDULI, murid-murid serta Bapakbapak Caraka yang terlibat secara aktif dalam kegiatan SMEKSA Greenday.

Saya juga sangat bersyukur dan mengapresiasi pada dukungan rekan sejawat yang membimbing dan menjadi fasilitator bagi anak muridnya selama program kegiatan dilaksanakan.

PEMBELAJARAN (FINDING)

Pembelajaran yang saya peroleh pada tahap "Buat Pertanyaan" antara lain Dalam menyusun rencana kegiatan, yang terpenting adalah bagaimana agar program tersebut berasal dari gagasan murid. Dibutuhkan keteguhan hati untuk bisa melaksanakan kegiatan yang melibatkan banyak pemangku kebijakan

Dibutuhkan koordinasi dan komunikasi yang baik agar program bisa diterima oleh murid dan juga rekan guru Dalam menyusun program harus memperhatikan voice, choice, dan ownership Dalam program yang dilakukan, murid adalah sebagai mitra yang akan dikembangkan kompetensi Student Agency-nya

FUTURE (PENERAPAN KE DEPAN)

Dalam menyusun program/kegiatan di sekolah harus mempertimbangkan aset yang dimiliki sekolah. Dalam menyusun program kegiatan, diutamakan berasal dari "voice" yang digagas murid sehingga rasa kepemilikan terhadap program menjadi lebih maksimal. Dalam menyusun program, dibutuhkan dukungan kebijakan dari pimpinan sekolah, dukungan pemangku kebijakan lainnya dan rekan sejawat sehingga sangat penting untuk selalu menjalin koordinasi dan kolaborasi. Hasil akhir dari program kegiatan yang dilakukan adalah murid bisa lebih intens berinteraksi dan semakin peduli terhadap lingkungan sekolah

CATATAN REFLEKSI AKHIR TAHAP "AMBIL PELAJARAN" PERISTIWA (FACT) Pada tahap kedua alur BAGJA ini saya melakukan koordinasi dengan lebih banyak murid untuk mengakomodir voice, choice dan ownership dalam diri murid. Beberapa murid yang merupakan anggota SiDULI merasa antusias dengan program SMEKSA Greenday yang direncanakan. Melakukan pertemuan-pertemuan dengan murid dalam skala yang labih besar dibutuhkan effort yang luar biasa. Saya juga sering melakukan koordinasi dengan pembina SiDULI agar kegiatan yang disusun dapat belangsung dengan baik dan maksimal.

PERASAAN (FEELING) Selama proses "Ambil Pelajaran" saya merasa makin bersemangat dan antusias untuk mulai melaksanakan kegiatan SMEKSA Greenday dengan murid-murid. Apalagi melihat murid-murid berperan aktif dan menyambut baik rencana kegiatan, saya merasa makin optimis bahwa kegiatan akan terwujud dengan dukungan aset manusia SMK dalam skala lebih luas

PEMBELAJARAN (FINDING) Pembelajaran yang saya peroleh pada tahap "Ambil Pelajaran" antara lain : Dalam menyusun rencana kegiatan, yang terpenting adalah bagaimana agar program tersebut berasal dari gagasan murid sehingga murid merasa dihargai dan didengarkan pendapatnya Dengan menempatkan murid sebagai mitra dapat memberi keleluasaan kepada mereka untuk dapat mengekspresikan suara, pilihan, dan kepemilikan murid yang pada akhirnya mendorong terwujudnya Student Agency. Kegiatan SMEKSA Greenday hanya merupakan salah satu program yang mendorong terwujudnya interaksi sosial dan sikap peduli lingkungan yang lebih baik. Masih banyak kegiatan yang mampu mendorong kedua hal tersebut di atas, namun harus direncanakan secara matang dan benar-benar bisa melibatkan murid di dalamnya. Sikap integritas diperlukan sebagai bentuk tanggung jawab dan komitmen terhadap seluruh rangkaian kegiatan

FUTURE (PENERAPAN KE DEPAN) Melalui kegiatan SMEKSA Greenday terjadi interaksi sosial yang baik antar murid maupun antar guru di SMKN 1 Kota Serang. Kegiatan SMEKSA Greenday juga menjadi sarana yang membentuk kesadaran murid untuk lebih peduli terhadap lingkungan, menjaga aset sekolah dengan baik.

Hal terpenting dalam menyusun kegiatan di sekolah adalah mengakomodir voice, choice dan ownership, melakukan koordinasi dan kolaborasi dengan semua pihak, menjalin komunikasi yang baik, serta berpihak kepada murid.

PERKENALKAN

GUSTI AYU PUTU

EVA JUNIATI FASILITATOR

RINA NUGRAHENNY

SUNARDJO CGP ANGKATAN-6

HJ. ADE

FATMAWATI, M.Pd PENGAJAR PRAKTIK

TERIMA KASIH TERGERAK, BERGERAK, MENGGERAKKAN