TUGAS 2.2.A.6 DEMONSTRASI KONTESKTUAL Mendemonstrasikan Pemahaman Tentang Implementasi Pembelajaran Kompetensi Sosial Dan Emosional Dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) DISUSUN OLEH : WIDYA WAHYUNI HAFID CGP ANGKATAN 6 KABUPATEN KOLAKA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BERBASIS DIFERENSIASI & KOMPETENSI SOSIAL-EMOSIONAL KELAS 6 SEMESTER 1 TEMA 1 SELAMATKAN MAKHLUK HIDUP

SUBTEMA 2 PEMBELAJARAN 3

OLEH :

WIDYA WAHYUNI HAFID, S.PD.,M.Pd CGP ANGKATAN 6 SD NEGERI 2 LAMOKATO KABUPATEN KOLAKA

MEMBUAT RPP BERBASIS KOMPETENSI SOSIAL EMOSIONAL 

Langkah awal yang dilakukan sebelum mebuat RPP Berbasi Kompetensi Sosial Emosional, yaitu: Menganalisis kebutuhan Belajar Murid



Memilih bentuk implementasi penguatan Kompetensi Sosial Emosional Sesuai dengan jenjang Sekolah. (Pengajaran Eksplisit/Integrasi Praktek Mengajar Guru dan Kurikulum Akademik/Penciptaan Iklim Kelas dan Budaya Sekolah ) Memasukkan Kompetensi Sosial Emosional ke dalam Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) atau



Rancangan Pelaksanaan Layanan (RPL) Kompetensi

Deskripsi Kegiatan

Alasan Memilih Penguatan KSE

Guru mengarahkan murid memilih emoticon sesuai dengan perasaannya pada saat itu. Guru menanyakan alasan memilih gambar emoticon tersebut dan penyebab gambar perasaan yang dipilih, kemudian mengajak murid untuk mencari tau cara mengatasi atau merespon perasaan tersebut. Guru memeriksa kehadiran murid, mengkondisikan suasana nyaman dan menyenangkan sebelum pembelajaran misalnya dengan icebreaking dengan Teknik STOP. Murid diberikan kesempatan untuk saling bertanya jawab perkembangbiakan tentang hewan, dan secara bergantian menyebut nama hewan beserta cara perkembangbiakan nya. Siswa mengidentifikasi tentang cara perkembangbiakan hewan dan menjawab pertanyaan secara berkelompok pada LKPD yang dibagikan Siswa diminta membuat produk pembelajaran yang memuat hasil tentang pengamatan terhadap perkembangbiakan melalui berbagai cara berdasarkan minat dan profil belajar siswa (boleh dalam bentuk info gratis, gambar, peta konsep, poster, diagram frayer, ringkasan materi dan sebagainva)

Dengan peningkatan kompetensi sosial emosional akan menciptakan lingkungan belajar yang belajar yang lebih positif, peningkatan sifat positif dan toleransi murid terhadap dirinya (Kesadaran diri dan Manajemen diri), orang lain dan lingkungan sekolah (Kesadaran Sosial dan Keterampilan berelasi). Selain itu Pembelajaran Sosial Emosional dikelas juga terbukti dapat menghasilkan pencapaian akademik yang lebih baik. Pembelajaran Sosial Emosional memberikan pondasi yang kuat bagi murid untuk dapat menentukan keputusan yang bertanggung jawab dan kesejahteraan psikologis (well-being) secara optimal.

Sosial Emosional Kesadaran Diri Manajemen Diri

Kesadaran Sosial

Keterampilan Relasi

Pengambilan Keputusan yang Bertanggung Jawab

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) BERDIFERENSIASI KOMPETENSI SOSIAL EMOSIONAL Satuan Pendidikan Kelas I Semester Terna Pembelajaran Muatan Terpadu

: SD NEGERI 2 LAMOKATO : VI (Enam) I 1 : 1. Selamatkan Makhluk Hldup Sub Tema 2. Hewan Sahabatku : 3 : Bahasa Indonesia, IPA

fokus pembelajaran

: IPA

Alokasi Waktu

: 2 x 35 menit

A. Kompetensi Inti Kl) Kl 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya Kl 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru Kl 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah Kl 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat. dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia B. Kompetensi Dasar Dan lndikatorPencapaian Kompetensi IPA Kompetensl Dasar 3.1 Membandingkan cara perkembangbiakan tumbuhan dan 4.1 hewan Menyajikan karya tentang perkembangbiakan hewan

lndlkator Pencapalan Kompetensi 3.1.1 Mengidentifikasi cara perkembangbiakan 4.1.1 hewan Mempresentasikan cara perkembangbiakan

C. Tujuan Pembelajaran 1. Dengan memilih media pembelajaran mengamati gambar dan/atau menonton video tentang cara perkembangbiakan hewan, siswa mampu mengidentifikasi cara perkembangbiakan hewan secara ovipar, vivipar, dan ovovivipar serta manfaatnya dengan benar. 2. Dengan berdiskusi dan diberikan pernyataan melalui gambar tentang cara siswa perkembangbiakan hewan, mampu menentukan cara perkembangbiakan hewan dengan membuat sebuah produk untuk dipresentasikan dengan baik. D. Materi Pelajaran Cara Perkembangbiakan pada hewan (Ovipar, vivipar, ovovivipar)

E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran Pendekatan : Kontekstual,Project based learning : Tanya jawab, Ceramah, Diskusi, Peraga dan penugasan Metode F. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Pendahuluan

1. 2.

3.

4.

5.

6.

7. 8. Kegiatan Inti

Alokasi Waktu Melakukan Pembukaan dengan Salam dan Dilanjutkan Dengan 15 Membaca Doa (Orientasi) Sebelum memulai pembelajaran Guru menyambut murid menit didepan kelas dan mengarahkan untuk menunjukkan suasana emosi/perasaan yang dirasakannya pada papan Emoticon (Kesadaran diri) Guru menanyakan alasan memilih gambar emoticon tersebut dan penyebab gambar perasaan yang dipilih, kemudian mengajak murid untuk mencari tau cara mengatasi atau merespon perasaan tersebut. (Manajemen diri) Guru memeriksa kehadiran murid, mengkondisikan suasana nyaman dan menyenangkan sebelum pembelajaran misalnya dengan icebreaking dengan Teknik STOP. (Kesadaran diri dan Manajemen Diri) Mengaitkan Materi Sebelumnya dengan Materi yang akan dipelajari dan diharapkan dikaitkan dengan pengalaman peserta didik (Apersepsi) Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari. (Motivasi) Kelas dimulai, dibuka dengan salam, menanyakan kabar dan mengecek kehadiran siswa (integritas) memberikan Guru beberapa pertanyaan untuk menstimulus rasa ingin tahu siswa tentang topik yang akan dibahas pada tema Menejelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai Deskripsi Kegiatan

Guru melakukan Diferensiasi konten  Guru menayangkan video perkembangbiakan hewan secara ovipar, vivipar dan ovovivipar (Kontekstual, Mengamati, melaui tanggungjawab) https://www.youtube.com/watch?v=hNJl6Pefliw  Siswa juga dimita membaca teks bacaan tentang perkembangbiakan hewan di buku. bersama guru melakukan tanya jawab tentang video yang telah (Kolaborasi, Menanya, mereka amati. mengkomunikasikan  Guru mengeksplorasi pengetahuan murid dengan meminta murid menjelaskan pengertian ovipar, vivipar dan ovovivipar.  Murid diberikan kesempatan untuk saling bertanya jawab tentang perkembangbiakan hewan, dan secara bergantian menyebut nama hewan beserta cara perkembangbiakannya.

50 menit

 Siswa mengidentifikasi tentang cara perkembangbiakan hewan dan menjawab pertanyaan secara mandiri pada LKPD yang dibagikan (Kreatifitas, Mandiri, Tanggung jawab) Diferensiasi proses • Murid diberikan kesempatan untuk saling bertanya hewan, dan secara jawab tentang perkembangbiakan bergantian menyebut nama hewan beserta cara perkembangbiakan nya. (Kesadaran Sosial) • Siswa mengidentifikasi tentang cara perkembangbiakan hewan dan menjawab pertanyaan secara berkelompok pada LKPD yang dibagikan (Keterampilan Berelasi) • Untuk memperkuat pemahaman, siswa diberikan link materi yang perlu dipelajari secara mandiri di rumah sesuai dengan minat mereka pada pembuatan proyek. Peserta didik mengamati hewan di lingkungan sekitar mereka dan mencari informasi pada sumber lainnya, siswa membuat peta pikiran pada buku dan menulis maanfaat dan cara perkembangbiakan hewan secara ovipar, vivipar, dan ovovivipar. Diferensasi Produk  siswa diminta membuat produk pembelajaran yang memuat tentang hasil pengamatan terhadap perkembangbiakan secara ovipar, vivipar, dan ovovivipar. melalui berbagai cara berdasarkan minat dan profil belajar siswa (boleh dalam bentuk info gratis, gambar, peta konsep, poster, diagram frayer, ringkasan materi dan sebagainva)

(Pengambilan Keputusan yang Bertanggung Jawab) Kegiatan Penutup

15 Guru bersama siswa Menyimpulkan apa yang telah dipelajari menit  Guru bersama siswa melakukan refleksi dari kegiatan yang sudah dilakukan dengan bertanya: - Bagaimana perasaan kalian mengikuti kegiatan hari ini? - Kegiatan apa yang paling kalian sukai? - Kegiatan mana yang mudah/sulit? - Guru memberikan penguatan di akhir pembelajaran.  Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam dan berdoa. serta mengingatkan untuk selalu melaksanakan 3M.Refleksi pencapaian siswa/formatif asesmen, dan refleksi guru untuk mengetahui ketercapaian proses pembelajaran dan perbaikan. 

G. Sumber Belajar, Alat dan Bahan a. Sumber belajar : Lingkungan sekitar, orangtua Buku teks pelajaran Tematik untuk SD/Ml Kelas VI Terna 1 [Buku Tematik Terpadu Kurlkulum 2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan Kebudayaan, 2018), Buku referensi lain yang relevan, Sumber lain dari

dan

Internet b. Alat dan bahan : Laptop,proyektor Gambar Hewan, Video Pembelajaran

H.Penilaian Sikap

Penilaian terhadap sikap Reliqius saat berdoa ,tanggung jawab siswa dalam ketepatan pengumpulan tugas sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

Menunjukkan kemampuan untuk me nganalisis cara perkembangbiakan hewan di lingkungan sekitarnya. Pengetahuan Membuat dan menyajikan (mempresentasikan) produk hasil pengamatan terhadap perkembangbiakan hewan yang ada di lingkungan sekitarnya Keterampilan STRATEGI DAN ALAT PENILAIAN Penilaian Sikap

•

• •

Rellglus a. Berdoa dengan khusyuk b. Tidak mengganggu teman saat berdoa Percaya diri Disiplin

Keterangan A (Sudah membudaya) 4 B ( Mulai berkembang) = 3

C (Mulai terlihat) = 2 D (Belum terlihat) = 1

1. Penilaian pengetahuan Menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru baik secara lisan maupun tertulis Nilai = Jumlah skor yang diperoleh x 100 Skor total

Bersikap ingin tahu dan ekptoraut

Konten: Kesesuaian laporan/produk dengan ketentuan materi l. .nama hewan 2. car a perkem bang biakan Kreativitas: Berekplorasi dalam mempresentasik an laporan/produk

Belum terlihat ketertarikan dan keinginan menyelidik

Mulai tertihat ada rasa lngin tahu, namun belum terlalu konsen

Tertihat antuslas bertanya dan mengamati

Mengamati dengan konsentrasi, detail dan banyak bertana

Laporan belum menggambarkan materi prasyarat

Laporan sudah mulal menggambarkan 2 materi prasyarat,

Laporan sudah menggambarkan 3 materi prasyarat,

Laporan sudah menggambarkan 4 materi prasyarat,

Presentasi kurang Presentasi kurang Presentasi menarik, kurang menarik, menarik, cukup jlelas dan contoh sudah jelas, dan hanya ada berputar pada contoh pengembangan contoh yang yang digunakan diluar teks diberikan guru tidak terpaku pada teks

Presentasi menarik, kreatif, jelas, mudah ipahami, dan contoh ang digunkan be rag am.

Mengetahui Kepala Sekolah,

…………………, .. ………… 20.. Guru Kelas VI B

Sri Mursilah, S.Pd NIP. 19680523 199603 2 004

Widya Wahyuni Hafid,S.Pd.,M.Pd NIP. 19910923 201402 002

LAMPIRAN BAHAN AJAR 1. Gambar hewan

2. Link youtube : https://www.youtube.com/watch?v=hNJl6Pefliw

3. T eks bacaan PERKEMBANGBIAKAN GENERATIF PADA HEWAN Berkembangbiak merupakan salah satu ciri makhluk hidup. Berkembang biak berarti terjadinya individu baru(anak) pada makhluk hidup yang bertujuan untuk melestarikan jenisnya. Perkembangbiakan secara generative (kawin) didahului oleh proses pembuahan. Pembuahan terjadi jika sel kelamin betina (sel telur atau ovum) dan sel kelamin jantan (sperma) bersatu. Hasil pembuahan ini disebut zigot. Zigot tumbuh menjadi embrio atau janin. Embrio inilah yang kelak menjadi keturunan

baru.Perkembangbiakan hewan secara kawin dibedakan menjadi 3 macam yaitu ovipar, vivipar, dan ovovivipar. 1.

OVIPAR

Ovipar adalah hewan yang meletakan telur di luar tubuh induk betinanya. Pada hewan bertelur, pertumbuhan dan perkembangan embrio terjadi di luar tubuh induknya. Embrio itu dibungkus dan dilindungi oleh cangkang. Embrio di dalam telur ini dilengkapi dengan kuning telur (yolk}. Kuning telur digunakan sebagai cadangan makanan untuk perkembangan embrio. Jika embrio telah tumbuh sempurna. telur akan menetas dan keluarlah individu baru. Hewan bertelur atau ovipar memiliki ciri-ciri sebagai berikut.

1) Janin tumbuh di luar tubuh induk betina tetapi di dalam telur bercangkang. 2) Janin memperoleh makanan dari cadangan makanan yang tersimpan dalam telur. 3) Janin tumbuh relatif cepat. 4) Bentuk tubuh anak umumya sama dengan bentuk tubuh induknya.

5) Tidak mempunyai daun telinga.

6) Tidak mempuyai

kelenjar

susu.

7) Tidak menyusui anaknya. Contoh hewan bertelur atau ovipar antara lain ayam, penyu, ular, katak, kupu-kupu, burung, ikan dan sebagainya. Pada beberapa hewan bertelur, ketika belum dewasa bentuk tubuhnya berbeda dengan bentuk tubuh induknya. Selama pertumbuhan dan perkembangan menuju kedewasaan, hewan-hewan tersebut mengalami beberapa kali perubahan bentuk yang dikenal dengan istilah metamorfosis. Hewan yang mengalami metamorfosis antara lain kupu- kupu, lipas

2. VIVIPAR Vivipar adalah hewan yang melahirkan anaknya. Pada hewan yang melahirkan anak, sel telur dibuahi oleh sperma di dalam tubuh induknya. Pertumbuhan dan perkembangan embrio terjadi di dalam tubuh induknya. Embrio akan berada di dalam tubuh induknya sampai waktunya dilahirkan. Ciri-ciri hewan vivipar atau hewan yang melahirkan anaknya 1) Janin tumbuh di dalam rahim induk betina (masa kehamilan). 2) Janin memperoleh makanan dari induknya dengan perantaraan tali pusat atau plasenta. 3)

Pertumbuhan janin relatif lambat.

4) Bentuk tubuh anak yang lahir sama dengan bentuk tubuh induk. 5) Mempunyai daun telinga.

lnduk betina menyusui anaknya Contoh hewan melahirkan antara lain kuda, beruang, paus, lumbalumba, kambing, gajah, kucing, singa, tikus, kerbau, kelelewar, sapi, dan sebagainya.

3. OVOVIVIPAR Kadal sebcnarnya rnerupakan hewan bertclur, tctapi tclurnya menctas di dalarn tubuh induk bctina

kemudian anaknya keluar dari tubuh induk betina. Hewan yang demikian disebut hewan bertelur• melahirkan

atau ovovivipar. Pad a hewan tersebut, setelah terjadi pemhuahan,

telur terus herkemhang

di

dalarn tubuh induk. Makanan yang dibutuhkan cm brio tidak bcrasal dari induk. Akan tetapi, makanan

berasal dari cadangan makanan yang terdapat di dalam telur, Setelah tiba waktunya dilahirkan, anaknya akan keluar dari tubuh induknya.Contoh hewan ovovivipar antara lain kadal, paus, ikan pari, beberapa jenis

ular dan ikan hiu.

SOAL EVALUASI

Berilah tanda silang (X) pada salah satu jawaban I.

2.

3.

4.

5.

yang paling benar!

Perkembangbiakan hewan dengan cara bertelur-melahirkan disebut .... c. Vivipar a. Ovipar b. Ovovivipar d. Ovovipar Ovipar adalah perkembangbiakan pada hewan dengan cara . c. Fragmentasi a. bertelur h. melahirkan d. bertelur dan melahirkan Amati nama-nama hewan berikutl J) Singa 4) Kadal 2) Kupu-kupu 5) Katak 3) Penyu 6)Kanguru Hewan yang berkembangbiak secara ovipar ditunjukkan oleh angka .... a. 1 }, 2), 4) c. 1). 3), 5) b. 2), 3), 5) d. 2), 4), 6) Pada hewan vivipar, em brio mendapatkan makanan dari .... a. lnduknya c. Putih telur b. Kuning telur d. Cangkang telur Tujuan perkembangbiakan hewan adalah .... a. Hewan semakin sehat c. jumlah hewan semakin banyak b. Rantai makanan tidak terputus d. melestarikan jenisnya agar tidak punah

KUNCI JAWABAN 1. B 2. A 3. B

4. A

5. D

Pedoman penllalan Nilai = Jumlah skor yang diperoleh x 100 Skar total

NAMASISWA: Berilah tanda silang (X) pada salah satu jawaban yang paling benar!

1.Perkembangbiakan hewan dengan cara bertelur-melahirkan disebut .... a. Ovipar b. Ovovivipar c. Vivipa d. Ovovipar

2. Ovipar adalah perkembangbiakan pad a hewan dengan cara . a. Bertelur b. melahirkan c. Fragmentasi d. bertelur dan melahirkan 3. Amati nama-nama hewan berikut! 4) Singa 4) Kadal 5) Katak 5) Kupu-kupu 6) Penyu 6) Kanguru Hewan yang berkembangbiak secara ovipar ditunjukkan oleh angka .... a. 1), 2). 4) c. 1), 3), 5) b. 2), 3), 5) d. 2), 4), 6) 4. Pada hewan vivipar, em brio mendapatkan makanan dari .... a. lnduknya d. Cangkang telur b. Kuning telur c. Putih telur 5. Tujuan perkembangbiakan hewan adalah .... a. Hewan semakin sehat c. jumlah hewan semakin banyak b. Rantai makanan tidak terputus d. melestarikan jenisnya agar tidak punah

NAMASISWA: Berllah tanda sllang (X) pada salah satu Jawaban yang paling benar!

1. Perkembangbiakan hewan dengan cara bertelur-melahirkan disebut .... b. Ovovivipar c. Vivipar a.Ovipar d. Ovovipar 2. Ovipar adalah perkembangbiakan pada hewan dengan cara . a. Bertelur b. melahirkan c. Fragmentasi d. bertelur dan melahirkan 3. Amati nama-nama hewan berikut! 1. Singa 4) Kadal 2. Kupu-kupu 5) Katak 6) Kanguru 3. Penyu Hewan yang berkembangbiak secara ovipar ditunjukkan oleh angka .... c. 1), 3), 5) a. 1). 2). 4) b. 2), 3), 5) d. 2), 4), 6) 4. Pada hewan vivipar, embrio mendapatkan makanan dari .... a. lnduknya c. Putih telur b. Kuning telur d. Cangkang telur 5. Tujuan perkembangbiakan hewan adalah .... a. Hewan semakin sehat c. jumlah hewan semakin banyak b. Rantai makanan tidak terputus d. melestarikan jenisnya agar tidak punah

LAMPIRAN PENILAIAN 1. Diskusi Saat berdiskusi, siswa dinilai dengan rubrik. Sangat Baik (4)

Baik (3)

Cukup (2)

Mendengarkan

Selalu mendengarkan teman yang sedang berbicara.

Mendengarkan teman yang berbicara, namun sesekali masih perlu diingatkan.

Komunikasi non verbal (kontak mata, bahasa tubuh, postur,ekspresi wajah, suara).

Merespon dan menerapkan komunikasi non verbal dengan tepat.

Merespon dengan tepat terhadap komunikasi non verbal yang ditunjukkan teman.

Partisipasi (menyampaikan ide,perasaan, pikiran)

Isi pembicaraan menginspirasi teman. Selalu mendukung dan memimpin lainnya saat diskusi.

Berbicara dan menerangkan secara rinci, merespon sesuai dengan topik.

Masih perlu diingatkan untuk mendengarkan teman yang sedang berbicara. Sering merespon kurang tepat terhadap komunikasi non verbal yang ditunjukkan teman. Berbicara dan menerangkan secara rinci, namun terkadang merespon kurang sesuai dengan topik.

Kriteria

Perlu Pendampingan (1) Sering diingatkan untuk mendengarkan teman yang sedang berbicara, namun tidak mengindahkan. Membutuhkan bantuan dalam memahami bentuk komunikasi non verbal yang ditunjukkan teman. Jarang berbicara selama proses diksusi berlangsung.

Catatan : Centang (v) pada bagian yang memenuhi kriteria.

2. IPA Peta pikiran IPA dinilai dengan daftar periksa. Indikator Penilaian Laporan memuat nama hewan dengan benar Tabel memuat cara perkembangbiakan Tabel memuat penjelasan ciri perkembangbiakan Manfaat perkembangbiakan ditulis dengan menyertakan contoh

Ada dan Benar

3. Bahasa Indonesia Tulisan siswa dinilai dengan menggunakan daftar periksa. Indikator Penilaian Ada dan Benar Menyebutkan ide pokok untuk setiap paragraf dengan benar Tulisan memuat seluruh ide pokok Tulisan memuat fakta bukan opini Sebagian besar tulisan menggunakan kosakata baku 4. Catatan anekdot untuk mencatat sikap (tanggung jawab) (Contoh terlampir di lampiran pada Buku Guru).

Tidak Benar

Tidak Benar

Penilaian Sikap No 1 2 3 4 5 Dst

Nama

K 1

Santun C B 2 3

Perubanan tingkah laku Peduli Tanggung Jawab SB K C B SB K C B SB 4 1 2 3 4 1 2 3 4

................... ................... …………….. …………….. …………….. ……………..

Keterangan: K (Kurang) : 1, C (Cukup) : 2, B (Baik) : 3, SB (Sangat Baik) : 4 Penilaian 1. Diskusi Siswa dinilai dengan menggunakan rubrik saat berdiskusi Sangat Baik Baik Kriteria (4) (3) Mendengarkan Selalu Mendengarkan mendengarkan teman yang teman yang sedang berbicara, berbicara. namun sesekali masih perlu diingatkan. Komunikasi nonverbal (kontak mata, bahasa tubuh, postur, ekspresi wajah, suara) Partisipasi (menyampaikan ide, pesanan, pikiran)

Merespon dan menerapkan komunikasi nonverbal dengan tepat. Isi pembicaraan menginspirasi teman. Selalu mendukung dan memimpin lainnya saat diskusi.

Merspon dengan tepat terhadap komunikasi nonverbal yang ditunjukkan teman. Berbicara menenangkan secara rinci, merespon sesuai dengan topik.

Cukup (2) Masih perlu diingatkan untuk mendengarkan teman yang sedang berbicara. Sering merespon kurang tepat terhadap komunikasi nonverbalyang ditunjukkan teman. Berbicara dan menerangkan secara rinci, namun terkadang merespon kurang sesuai dengan topik.

Catatan: Centang (√) pada bagian yang memenuhi kriteria Total Nilai Siswa Penilaian (penskoran):

X 10 Total Nilai Maksimal

2+3+1 Contoh:

6 =

12

X10 = 5 12

Kurang (1) Sering diingatkan untuk mendengarkan teman yang sedang berbicara, namun tidak mengindahkan. Membutuhkan bantuan dalam memahami bentuk komunikasi nonverbal yang ditunjukkan teman. jarang berbicara selama proses diskusi berlangsung.