dan memelihara atasnya membenarkan apa yang sebelumnya dari kitab-kitab dan Kami telah turunkan kepadamu Al Qur'an (kitab-kita sebelumnya) terdahulu dengan membawa kebenaran
َ ْ َ َ ُ َْ َ َ َ َ َ ْ ُ َ َ ْ َ ْ َ َ َ ُ َ َ ْ َ َ ْ ُ َ ْ َ ْ ُ ْ َ ْﺟﻌﻠﻨﺎ ﻣﻨْ ُ ﻢ ﻓﺎﺣ ﻢ ﺑ ﻨﻬﻢ ِﺑﻤﺂأﻧﺰل اﷲ وﻻ ﺗ ِﺒﻊ أﻫﻮآءﻫﻢ ﻤﺎ ﺟﺂءك ِﻣﻦ ا ﻖ ِﻟ ِ untuk setiap umat di antaramu dan janganlah kamu menuruti hawa nafsu mereka dengan me- maka putuskanlah urusan mereka dengan apa Kami berikan ninggalkan kebenaran kebenaran yang telah datang kepadamu yang telah Allah turunkan (kitab)
tetapi Allah hendak mengujimu atas apa yang telah di- sekiranya Allah menghendaki niscaya kamu dijadikan satu aturan dan jalan yang terang ج umat (saja) berikan kepadamu
َ َ ْ ُ ََْ ْ ْ ُْ ُ َ ْ ُ ُ ََُ ًْ َ ْ ُ ُ ْ َ ْ َْ ْ ُ َ ْ َ َ ﻓﺎﺳ ِﺒﻘﻮا ا ﴾٤٨﴿ ﺘﻠﻔﻮن ِ ِ ِ ﺮﺟﻌ ﻢ ِ ﻴﻌﺎ ﻴ ﺒﺌ ﻢ ِﺑﻤﺎ ﻛﻨﺘﻢ ِ ﻴﻪ ِ ِات إ ِ اﷲ dan Dia akan memberitahukan kepadamu atas apa-apa hanya kepada Allah kamu semua kembali maka bersegeralah berbuat kebaikan yang telah kamu perselisihkan
Created by: Dwi Priyana_GPAI SMK N 2 Kasihan DEPOK Sleman Bantul DIY_081225606100 DIY_081215735676
KELAS
X
GASAL
ISI KANDUNGAN QS. Al-Maidah/5 : 48 Allah Swt. menurunkan Al-Quran dengan membawa kebenaran, membenarkan isi dari kitabkitab sebelumnya (Injil, Taurat dan Zabur). Al-Quran tidak menghapus isi kitab-kitab sebelumnya, melainkan melengkapi, menyempurnakannya. Jadi dengan demikian Al-Quran memelihara isi (hukum, ketetapan-ketetapan) yang terdapat pada kitab Injil, Taurat maupun Zabur. Contohnya: Taurat menetapkan sepuluh perintah/wasiat Tuhan (Ten Commandmens), Al-Quran pun memelihara hal tersebut (lihat QS. Al-An’am/6: 151-152)
Allah Swt. memerintahkan hamba-Nya (kita) untuk menggunakan kitab Al-Quran sebagai rujukan atau dasar dalam mengambil keputusan atas segala permasalahan. Allah Swt. melarang kita untuk mengikuti orang lain yang menjadikan hawa nafsu/kepentingannya dalam memutuskan suatu perkara dengan mengesampingkan Al-Quran (kebenaran). Allah Swt. menjelaskan bahwa kitab-kitab terdahulu berlaku untuk umat tertentu yang mempunyai aturan dan jalan hidupnya sendiri (namun Al-Quran berlaku untuk semua umat dan aturan serta jalan hidupnya yang sudah jelas/sempurna). Allah Swt. menjadikan manusia terdiri dari beberapa suku, bangsa, budaya, bahasa (bukan berarti Allah Swt. tidak mampu menjadikan manusia dalam satu umat saja) untuk mengetahui/menguji siapa saja yang berpegang teguh pada Al-Quran (yang membenarkan dan menyempurnakan kitab-kitab terdahulu)
Allah Swt. menyuruh hamba-Nya untuk bersegera berbuat kebajikan dengan berpegang teguh pada agama dan keyakinan (konsekwen dengan Al-Quran), karena manusia akan kembali kepada-Nya dan Dia akan memberitahu dan memberi balasan atas segala apa yang dilakukan manusia dengan pedoman hidupnya.
dan memelihara atasnya membenarkan apa yang sebelumnya dari kitab-kitab dan Kami telah turunkan kepadamu Al Qur'an (kitab-kita sebelumnya) terdahulu dengan membawa kebenaran
ُ ْ َ ْ َ َ ُ َْ َ َ َ َ َ ْ ُ َ َ ْ َ ْ َ َ َ ُ َ َ ْ َ َ ْ ُ َ ْ َ ْ ُ ْ َ ﺟﻌﻠﻨﺎ ِﻣﻨ ْﻢ ﻓﺎﺣ ﻢ ﺑ ﻨﻬﻢ ِﺑﻤﺂأﻧﺰل اﷲ وﻻ ﺗ ِﺒﻊ أﻫﻮآءﻫﻢ ﻤﺎ ﺟﺂءك ِﻣﻦ ا ﻖ ِﻟ untuk setiap umat di antaramu dan janganlah kamu menuruti hawa nafsu mereka dengan me- maka putuskanlah urusan mereka dengan apa Kami berikan ninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu yang telah Allah turunkan (kitab)
tetapi Allah hendak mengujimu atas apa yang telah di- sekiranya Allah menghendaki niscaya kamu dijadikan satu aturan dan jalan yang terang umat (saja) berikan kepadamu
َ َ ْ َ ُ ْ َْ ْ َ ج َ ْ ُ ََْ ْ ْ ُْ ُ َ ْ ُ ُ ََُ ًْ َ ْ ُ ُ ْ َ ﻓﺎﺳ ِﺒﻘﻮا ا ﴾٤٨﴿ ﺘﻠﻔﻮن ِ ِ ِ ﺮﺟﻌ ﻢ ِ ﻴﻌﺎ ﻴ ﺒﺌ ﻢ ِﺑﻤﺎ ﻛﻨﺘﻢ ِ ﻴﻪ ِ ِات إ ِ اﷲ dan Dia akan memberitahukan kepadamu atas apa-apa hanya kepada Allah kamu semua kembali maka bersegeralah berbuat kebaikan yang telah kamu perselisihkan
Created by: Dwi Priyana_GPAI SMK N 2 DEPOK Sleman DIY_081215735676
dan akan diberitahukan-Nya kepadamu segala apa yang telah dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Maha Mengetahui kamu lakukan baik yang gaib dan yang nyata
Created by: Dwi Priyana_GPAI SMK N 2 DEPOK Sleman DIY_081215735676
Allah Swt. memerintahkan kepada Nabi Muhammad saw. agar menyeru umatnya untuk bekerja sesuai potensi (minat, bakat dan kemampuan) yang dianugerahkan Allah Swt. kepada manusia. Allah Swt. akan memperhatikan, mengapresiasi dan menghargai karya Dan katakanlah (Hai Muhammad):”Bekerjalah kamu semua!” maka Allah akan melihat amal/kerja kamu, atau pekerjaan manusia, termasuk Rasul-Nya serta orang-orang yang juga Rasul-Nya serta orang-orang yang beriman beriman. Allah Swt. sangat mengetahui perbuatan hamba-Nya baik yang lahir ataupun yang batin, yang nampak maupun yang tersembunyi. Amal seorang hamba bukan saja dilihat secara lahiriyah berupa cara bekerja, jenis kerjanya, melainkan juga dinilai dari niatnya yang tidak terlihat (kasat mata). Semua karya akan dikembalikan (penilaiannya) kepada Allah Swt. Yang Maha Gaib dan Maha Nyata. Amal perbuatan/pekerjaan (baik yang lahir maupun yang batin) akan diperhitungkan oleh Allah Swt. dan Dia akan memberitahukannya kepada setiap hamba-Nya, memberi balasan kebahagiaan atau ketenangan bagi hamba yang berbuat kebaikan, dan memberikan balasan kesengsaraan atau keresahan bagi hamba yang berbuat kemungkaran/perbuatan buruk.