MODUL PENDAMPINGAN REFLEKSI SATUAN PENDIDIKAN LUAR JARINGAN (3 JP)

PROGRAM SEKOLAH PENGGERAK 2022

2 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

Pengarah: Direktur Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Penyusun: Nurlaila Tuttaqwa Editor: Direktorat Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Layout/desain: Vandi Chamdika Diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Hak Cipta © 2022 Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Hak cipta dilindungi undang-undang Dilarang menyalin sebagian atau keseluruhan isi buku ini untuk kepentingan komersial tanpa izin tertulis dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

3 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI

4

SEKILAS MODUL

5

RANGKUMAN KEGIATAN

8

GAMBARAN DETAIL SESI

11

PEMBUKAAN

11

MULAI DARI DIRI

13

EKSPLORASI KONSEP

15

REFLEKSI TERBIMBING

17

(RENCANA) AKSI NYATA

19

DAFTAR PUSTAKA

22

DAFTAR PERIKSA PERLENGKAPAN

23

LAMPIRAN

24

4 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

SEKILAS MODUL TOPIK PEMBELAJARAN MODUL Refleksi Satuan Pendidikan PENGANTAR Modul refleksi satuan pendidikan merupakan panduan untuk melaksanakan refleksi pelaksanaan implementasi Kurikulum Merdeka. Refleksi satuan pendidikan dilaksanakan selama 3 kali dalam satu tahun pendampingan. Topik yang direfleksikan ditentukan oleh pihak sekolah dan Fasilitator Sekolah Penggerak (FSP) sesuai dengan kebutuhan sekolah. Prinsip kegiatan refleksi ini menggunakan prinsip pembelajaran orang dewasa (POD) atau pembelajaran andragogi yang dapat diartikan sebagai memimpin atau membimbing orang dewasa untuk belajar. Pada prinsip andragogi, proses pembelajaran dapat terjadi dengan baik apabila metode dan teknik pembelajaran melibatkan peserta. Keterlibatan peserta adalah kunci keberhasilan dalam pembelajaran orang dewasa. Semua pertanyaan pemantik masih sangat umum dan belum spesifik pada topik yang direfleksikan. Fasilitator dapat menyesuaikan pertanyaan pemantik sesuai dengan topik yang direfleksikan. TUJUAN PEMBELAJARAN Peserta mampu melakukan refleksi berkala dan berkelanjutan serta merumuskan langkah rencana tindak lanjut yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan kurikulum Merdeka sesuai dengan kebutuhan sekolah. PEMAHAMAN BERMAKNA ●

●

●

●

Peserta mampu menggambarkan kondisi sekolah terkait dengan pelaksanaan kurikulum Merdeka selama … bulan terakhir dengan merujuk pada rubrik tahapan capaian implementasi kurikulum Merdeka. Peserta mampu mengidentifikasi praktik baik yang sudah dilakukan dan potensi apa yang dimiliki dalam melaksanakan …. (aspek dari Kurikulum Merdeka yang direfleksikan). Peserta mampu mengidentifikasi hal yang masih menjadi tantangan dalam mewujudkan situasi ideal yang terkait dengan pelaksanaan .... (aspek dari kurikulum Merdeka yang direfleksikan). Peserta mampu menyusun rencana tindak lanjut yang realistis terkait dengan pelaksanaan … (aspek dari kurikulum Merdeka).

PRODUK YANG DIHASILKAN ●

Identifikasi kondisi sekolah terkait dengan pelaksanaan kurikulum Merdeka selama

5 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

●

●

… bulan terakhir. Identifikasi hal yang berjalan baik (praktik baik) dan hal yang masih menjadi tantangan terkait dengan pelaksanaan … (aspek pelaksanaan kurikulum Merdeka yang direfleksikan). Rencana tindak lanjut satuan pendidikan dengan menggunakan potensi dan praktik baik yang dimiliki untuk mengatasi tantangan yang ada sehingga apa yang diharapkan dapat terwujud.

PERTANYAAN UTAMA 1. Bagaimana pelaksanaan program dan proses pelaksanaan kurikulum Merdeka selama … bulan terakhir? 2. Bagaimana situasi yang terjadi saat ini terkait dengan pelaksanaan kurikulum Merdeka selama … bulan terakhir? 3. Apa praktik baik terkait dengan aspek yang sudah dilaksanakan dalam pelaksanaan kurikulum Merdeka? 4. Apa hal yang dianggap menjadi tantangan dalam pelaksanaan kurikulum Merdeka? 5. Apa pembelajaran yang diperoleh dari pelaksanaan … bulan terakhir? 6. Apa rencana tindak lanjut dan langkah yang bisa dilakukan untuk meningkatkan pelaksanaan kurikulum Merdeka selama 3 bulan ke depan? AKTIVITAS Pembukaan: ● Fasilitator menyapa peserta, menjelaskan tujuan, agenda pertemuan, dan kontribusi yang diharapkan dari peserta. ● Fasilitator melakukan ice breaking. ● Fasilitator membuat kesepakatan kelas dengan peserta. Mulai dari Diri: ● Peserta berdiskusi dalam kelompok mengenai situasi terkait pelaksanaan salah satu aspek dari kurikulum Merdeka yang sedang direfleksikan … bulan terakhir. o Pertanyaan pemantik : Apa yang sudah dilakukan terkait dengan 4 aspek berikut ini: 1. Pengembangan Kurikulum Operasional Sekolah 2. Penggunaan perangkat ajar 3. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila 4. Pembelajaran sesuai tahap capaian pelajar peserta didik Eksplorasi Konsep: ● Peserta berbagi hasil refleksi dan meminta konfirmasi apakah fakta-fakta yang disampaikan sudah tepat. ● Fasilitator kembali mengingatkan peserta tentang rubrik tahap capaian implementasi kurikulum Merdeka. Refleksi Terbimbing: ● Sub Kegiatan 1: Perasaan ○ Fasilitator menggali apa yang dirasakan oleh peserta terkait aspek yang

6 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

●

direfleksikan. Sub Kegiatan 2 : Pembelajaran o Peserta berdiskusi mengenai praktik baik yang sudah dilaksanakan terkait dengan pelaksanaan kurikulum Merdeka. o Peserta mengidentifikasi apa yang masih menjadi tantangan dalam pelaksanaan aspek kurikulum Merdeka yang sedang direfleksikan.

Demonstrasi Kontekstual ● Peserta berdiskusi tentang langkah apa saja yang dapat dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut dengan menggunakan potensi yang dimiliki. (Rencana) Aksi Nyata: ● Peserta membuat prioritas rencana tindak lanjut yang dapat dilakukan berdasarkan 3 kriteria. ● Peserta menyusun rencana tindak lanjut dengan menggunakan form yang sudah disediakan. Penutup ● Peserta mengisi lembar refleksi secara individu. ● Peserta menarik kesimpulan atau pesan kunci. TOTAL WAKTU PENDAMPINGAN 3 JP (45 menit x 3 JP = 135 menit) PELAKSANAAN PENDAMPINGAN Refleksi untuk PSP angkatan 1 Januari Pendampingan Intensif

● ●

Pendampingan Moderat

●

●

Pendampingan Mandiri

● ●

Juli

Fokus pada implementasi kurikulum Merdeka. Kegiatan difasilitasi oleh FSP.

●

Fokus pada implementasi kurikulum Merdeka dan komunitas praktisi. Kegiatan difasilitasi oleh FSP.

●

Fokus pada pengembangan komunitas praktisi. Kegiatan difasilitasi oleh FSP.

●

Refleksi untuk PSP angkatan 2

7 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

●

●

●

Fokus pada implementasi kurikulum Merdeka. Kegiatan difasilitasi oleh FSP. Fokus pada implementasi kurikulum Merdeka dan komunitas praktisi. Kegiatan difasilitasi oleh FSP. Fokus pada pengembangan komunitas praktisi. Kegiatan difasilitasi oleh sekolah.

September Pendampingan Intensif

●

●

Pendampingan Moderat

●

●

Pendampingan Mandiri

●

●

Desember

Fokus pada implementasi kurikulum Merdeka. Kegiatan difasilitasi oleh FSP.

●

Fokus pada implementasi kurikulum Merdeka. Kegiatan difasilitasi oleh FSP.

●

Fokus pada implementasi kurikulum Merdeka. Kegiatan difasilitasi oleh FSP.

●

●

●

●

Februari

Fokus pada implementasi kurikulum Merdeka. Kegiatan difasilitasi oleh FSP.

●

Fokus pada implementasi kurikulum Merdeka. Kegiatan difasilitasi oleh FSP.

●

Fokus pada implementasi kurikulum Merdeka dan pengembangan komunitas praktisi. Kegiatan difasilitasi oleh FSP.

●

●

●

●

Fokus pada implementasi kurikulum Merdeka. Kegiatan difasilitasi oleh FSP.

Fokus pada implementasi kurikulum Merdeka dan komunitas praktisi. Kegiatan difasilitasi oleh FSP. Fokus pada pengembangan komunitas praktisi. Kegiatan difasilitasi oleh sekolah.

KETERANGAN TAMBAHAN ●

Sebelum melakukan refleksi pelaksanaan, perlu ada refleksi pelaksanaan tindak lanjut dari hasil pertemuan sebelumnya.

PERAN TERLIBAT Pihak yang terlibat dalam refleksi satuan pendidikan adalah: ● Fasilitator Sekolah Penggerak: Fasilitasi sesi kegiatan refleksi satuan pendidikan ● Kepala sekolah: Peserta ● Perwakilan dua guru (yang mengikuti pelatihan komite pembelajaran): Peserta

8 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

RANGKUMAN KEGIATAN * durasi bisa disesuaikan dengan situasi dan kondisi NO

TAHAPAN

1

Pembukaan (dilakukan di pertemuan pertama)

AKTIVITAS

Mulai dari Diri

3

Eksplorasi Konsep

10

Kertas plano Papan penyangga plano Proyektor

Fasilitator meminta peserta untuk merefleksikan apa saja hal yang sudah dilakukan terkait dengan aspek pelaksanaan kurikulum Merdeka.

20

PPT pemberian instruksi Lembar kerja 1

10

Bahan bacaan PPT

45

PPT Post it Lembar kerja 3

●

●

6

Refleksi Terbimbing

PERLENGKAPAN

Fasilitator menyapa peserta, menjelaskan tujuan, agenda pertemuan, dan kontribusi yang diharapkan dari peserta. Fasilitator melakukan ice breaking. Fasilitator membuat kesepakatan kelas dengan peserta.

●

● ●

2

DURASI* (menit)

Peserta berbagi hasil refleksi dan meminta konfirmasi apakah fakta-fakta yang disampaikan sudah tepat. Fasilitator kembali mengingatkan peserta tentang rubrik tahap capaian implementasi kurikulum Merdeka.

Sub Kegiatan 1: Perasaan ● Fasilitator menjelaskan hal berikutnya yang akan dilakukan adalah menggali apa yang dirasakan oleh peserta terkait dengan aspek yang direfleksikan. ● Peserta memilih tanda emoji terkait dengan apa yang direfleksikan. ● Fasilitator menampilkan 3 emoji rasa senang, datar atau biasa saja, dan sedih. ● Peserta memilih salah satu hal yang dirasakan terkait dengan apa yang sudah direfleksikan di ruang kolaborasi dan menuliskan perasaan tersebut. ● Peserta menuliskan perasaan tersebut di tautan Jamboard yang sudah disediakan. Satu post it untuk menjelaskan satu alasan mengapa merasakan hal tersebut. ● Peserta boleh mengisi lebih dari satu kartu. Sub Kegiatan 2 : Pembelajaran

9 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

●

●

● ●

7

(Rencana) Aksi Nyata

Penerapan ke depan ● Peserta berdiskusi tentang langkah apa saja yang dapat dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut dengan menggunakan potensi yang dimiliki.

15 menit

PPT Post it

Peserta membuat prioritas rencana tindak lanjut yang dapat dilakukan berdasarkan 3 kriteria. Peserta menyusun rencana tindak lanjut jangka pendek yang realistis, terukur, dan memiliki tujuan yang jelas.

20 menit

PPT Lembar kerja 4

Peserta secara individu mengisi lembar refleksi. Fasilitator menutup kegiatan.

10 menit

Lembar refleksi Instrumen musik

●

●

8

Penutup

Peserta berdiskusi dalam kelompok mengenai praktik baik yang sudah dilaksanakan terkait dengan pelaksanaan kurikulum Merdeka. Peserta untuk mengidentifikasi hal yang masih menjadi tantangan dalam pelaksanaan aspek kurikulum Merdeka yang sedang direfleksikan. Fasilitator meminta peserta untuk menarik pembelajaran. Peserta mempresentasikan hasil diskusinya.

● ●

10 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

GAMBARAN DETAIL SESI PEMBUKAAN

DURASI: 10 MENIT

TUJUAN SESI ● Menyamakan persepsi tentang tujuan pertemuan, agenda, durasi, keluaran yang diharapkan, serta peran peserta. ● Menyiapkan peserta untuk mengikuti sesi. ● Membuat kesepakatan kelas. PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN: Paparan materi pembukaan kegiatan refleksi sekolah (PPT Luring Refleksi Satuan Pendidikan) Persiapan: ● Fasilitator memastikan semua perlengkapan yang dibutuhkan tersedia. Pelaksanaan: PEMBUKAAN (5 menit) ●

Fasilitator menyapa peserta yang hadir dengan antusias.

●

Fasilitator bertanya kepada peserta untuk memastikan kualitas suara cukup jelas.

●

Fasilitator membuka acara dengan meminta peserta untuk memimpin doa.

●

Fasilitator menjelaskan topik dan tujuan sesi, agenda, dan durasi kegiatan.

PERUMUSAN KESEPAKATAN KELAS (5 menit) ●

Fasilitator menyampaikan kesepakatan kelas dan mengajak peserta jika ada ide yang ingin ditambahkan. Contoh kesepakatan kelas. 1. 2. 3. 4.

●

Berpartisipasi aktif dalam kegiatan. Menghargai rekan yang sedang berbicara. Mengatur gawai (handphone) dalam moda senyap. Menjaga kebersihan.

Fasilitator memberikan apresiasi terhadap peserta

PERMAINAN ●

Fasilitator menampilkan paparan materi dan meminta peserta untuk memikirkan salah satu jenis barang yang ada di ruangannya. Barang yang menggambarkan tentang peran yang dilakukan dalam pekerjaan.

11 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

●

Fasilitator mencontohkan terlebih dahulu barang di ruangannya yang menggambarkan peran yang dilakukan.

●

Setelah selesai, fasilitator membahas tentang refleksi yang baru saja dilakukan oleh peserta.

●

Fasilitator menyampaikan bahwa refleksi penting untuk selalu dilakukan agar kita dapat melihat kembali pencapaian yang dilakukan sekolah serta hal-hal yang perlu untuk ditingkatkan dari berbagai aspek secara jujur dan berdasarkan bukti.

●

Penting untuk digaris bawahi jika refleksi dilakukan bukan dalam rangka untuk menilai kekurangan tapi justru bersama-sama untuk mengapresiasi keberhasilan-keberhasilan kecil ataupun besar yang sudah dilakukan dan bagaimana bersama-sama mendiskusikan solusi dari sebuah tantangan.

●

Fasilitator menjelaskan bahwa sesi refleksi ini akan menggunakan kerangka 4P. ○

P1 peristiwa: Mengklarifikasi fakta yang terjadi.

○

P2 perasaan: Mengungkap perasaan yang timbul terkait peristiwa yang sudah diklarifikasi tersebut.

○

P3 pembelajaran: Mengungkap dan mendiskusikan peristiwanya.

○

P4 penerapan ke depan: Memutuskan dan/atau merekap rencana tindakan kedepannya.

Tips untuk fasilitator: ●

Fasilitator boleh menggunakan permainan lain yang dapat menyentuh sisi emosi peserta terkait dengan refleksi.

●

Refleksi dapat berjalan dengan baik jika peserta memiliki rasa percaya kepada fasilitator.

12 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

MULAI DARI DIRI

DURASI: 20 MENIT

TUJUAN SESI Merefleksikan bersama pelaksanaan kurikulum Merdeka. PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN: ● Paparan materi (PPT Luring Refleksi Satuan Pendidikan) ● Lembar kerja 1 (Lembar kerja 1.docx) ● Post it ● Kertas plano ● Spidol Persiapan: ● Paparan materi. ● Fasilitator memastikan layar proyektor dan laptop berfungsi dengan baik. Pelaksanaan: PERISTIWA ●

Fasilitator meminta peserta untuk bersama-sama mendiskusikan tentang bagaimana pelaksanaan proses dan program pengorganisasian pembelajaran. “Bapak dan Ibu selanjutnya kita akan berdiskusi tentang apa saja yang terjadi dalam pelaksanaan proses dan program pengorganisasian pembelajaran. Bapak dan Ibu dapat mengerjakan di lembar kerja 1 yang akan saya bagikan. Bapak dan Ibu dapat mengingat kembali hal apa saja yang sudah dilakukan terkait dengan aspek pelaksanaan kurikulum Merdeka selama tiga bulan ini. Bagaimana Bapak dan Ibu melaksanakan hal tersebut. Apakah pelaksanaanya sesuai dengan apa yang direncanakan.”

●

Pertanyaan pemantik untuk didiskusikan. 1. Apa saja yang sudah dilakukan oleh sekolah selama … bulan terakhir terkait pelaksanaan kurikulum Merdeka dalam hal: a. Pengembangan kurikulum operasional sekolah. b. Penggunaan perangkat ajar. c. Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. d. Pembelajaran sesuai tahap capaian belajar peserta didik. 2. Bagaimana penerapan pelaksanaan kurikulum Merdeka selama … bulan terakhir di sekolah?

13 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

● ● ●

●

3. Bagaimana respon murid ketika menerapkan hal tersebut selama … bulan ini? 4. Bagaimana respon orang tua ketika menerapkan hal tersebut selama … bulan ini? Peserta mempresentasikan hasil diskusinya setelah selesai mengerjakan. Fasilitator membahas hasil refleksi peserta dan memberikan pertanyaan lanjutan yang relevan dengan presentasi peserta. Fasilitator memastikan kembali adakah tambahan terkait dengan pelaksanaan beberapa aspek kurikulum Merdeka selama beberapa bulan terakhir. Apa yang dipaparkan oleh peserta akan menjadi basis refleksi kita hari ini.

Tips untuk fasilitator : ●

● ●

Jika fasilitator merasa ada topik lain yang perlu dibahas selain pelaksanaan kurikulum Merdeka misalnya tentang dinamika kelompok, rasa percaya diri sekolah dalam pelaksanaan kurikulum, dan kebutuhan lain yang dianggap penting oleh sekolah dan fasilitator maka fasilitator dapat menentukan topik yang berbeda. Pada pertemuan refleksi yang kedua, alokasikan waktu untuk merefleksikan rencana tindak lanjut yang sudah direncanakan. Penggunaan media boleh menggunakan Jamboard/ Paddlet/PPT sesuai kenyamanan peserta dan fasilitator.

14 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

EKSPLORASI KONSEP

DURASI: 10 MENIT

TUJUAN SESI Peserta mengingat kembali konsep terkait dengan apa yang direfleksikan. PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN: ● Tahapan Implementasi Kurikulum Merdeka ● Paparan materi slide ke-8 (PPT Luring Refleksi Satuan Pendidikan) ● Bahan bacaan ● Proyektor Persiapan: ●

Fasilitator memastikan materi sudah siap.

●

Fasilitator memastikan layar proyektor berfungsi dengan baik.

Pelaksanaan: ●

Fasilitator memaparkan kembali implementasi kurikulum Merdeka dalam paparan materi.

●

FSP menjelaskan kepada peserta. ○

Jika seperti proses pembelajaran murid di kelas, guru juga perlu menjadi pusat dari implementasi kurikulum. Prinsip pembelajaran sesuai dengan tahap capaian murid (teaching at the right level) juga perlu diberlakukan dalam proses implementasi yang sesuai dengan kesiapan sekolah dan guru (implementation at the right level).

○

Tahapan implementasi ini dapat menjadi rujukan bagi sekolah dan guru untuk menentukan target yang perlu dicapai ketika mulai belajar untuk melaksanakan kurikulum Merdeka berdasarkan kesiapan sekolah.

○

Kejelasan tentang target perubahan ini akan membantu proses implementasi kurikulum sekaligus menjelaskan perubahan apa yang dapat didukung oleh pimpinan dan pemerintah daerah.

●

Fasilitator menanyakan kira-kira dengan tahapan ini, apakah peserta dapat mengidentifikasi sekolah ada di tahapan berapa.

●

Fasilitator kembali menanyakan untuk refleksi hari ini peserta akan fokus pada aspek yang mana.

Tips untuk fasilitator :

15 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

●

Fasilitator dapat membaca rujukan dari naskah akademik rancangan pelaksanaan kurikulum Merdeka pada tautan ini https://kurikulum.kemdikbud.go.id/unduhan/.

●

Fokus yang ingin dibahas merupakan kesepakatan antara fasilitator dengan pihak sekolah.

16 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

REFLEKSI TERBIMBING

DURASI: 45 MENIT

TUJUAN SESI ● Peserta mengungkapkan apa yang dirasakan terkait dengan hal yang sudah direfleksikan. ● Peserta mengidentifikasi praktik baik dan apa yang perlu ditingkatkan dari pelaksanaan kurikulum Merdeka. PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN: ● Paparan materi (PPT Luring Refleksi Satuan Pendidikan) ● Lembar kerja 3 (Lembar Kerja 3.docx) ● Post it Persiapan: ●

Fasilitator memastikan bahwa audio dapat berfungsi dengan baik.

Pelaksanaan: REFLEKSI PERASAAN (15 menit) ●

Fasilitator meminta peserta untuk menyampaikan apa yang mereka rasakan terkait dengan apa yang sudah direfleksikan sebelumnya.

●

Fasilitator membagikan tautan Jamboard/Padlet terkait dengan apa yang mereka rasakan. o

Terdapat tiga area perasaan yang ada di dalam tautan Jamboard yaitu perasaan positif yang muncul, perasaan negatif, ataupun perasaan yang netral dan biasa saja.

Contoh pengantar. “Bapak dan Ibu silakan melihat pada kertas flipchart yang sudah saya sediakan dan tuliskan bagaimana perasaan Bapak dan Ibu beserta alasannya. Satu kartu post it untuk menggambarkan satu perasaan.” ●

Fasilitator menjelaskan bahwa peserta dapat mengisi lebih dari satu kartu.

●

Fasilitator menyampaikan kepada peserta untuk menggunakan kalimat SPOK.

●

Fasilitator meminta peserta untuk membacakan kategori perasaan yang sudah dituliskan.

REFLEKSI PEMBELAJARAN (25 menit) ●

Fasilitator meminta peserta untuk kembali berdiskusi dalam kelompok mengenai beberapa hal berikut ini:

17 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

1. Dari apa yang sudah direfleksikan, praktik baik apa yang muncul dalam pelaksanaan kurikulum Merdeka? 2. Apa ukuran yang membuat Bapak dan Ibu menganggap bahwa hal tersebut adalah sebuah keberhasilan? 3. Potensi apa yang dimiliki sekolah sehingga mempengaruhi keberhasilan praktik baik tersebut? 4. Hal apa saja yang masih menjadi tantangan? 5. Faktor apa yang menghambat pelaksanaan tersebut? 6. Pembelajaran apa yang dapat ditarik dari pelaksanaan ini? ●

Setelah berdiskusi, peserta memaparkan hasil diskusi.

●

Fasilitator memberikan umpan balik hasil diskusi peserta.

●

Fasilitator selanjutnya meminta peserta untuk memikirkan langkah apa yang dapat dilakukan untuk peningkatan pelaksanaan kurikulum Merdeka dari hasil refleksi yang disampaikan.

Tips untuk fasilitator : Fasilitator dengan model pendampingan mandiri bisa mendorong refleksi terkait pengembangan komunitas praktisi dan berbagi praktik baik di dalam sekolah maupun di luar sekolah.

18 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

(RENCANA) AKSI NYATA

DURASI: 20 MENIT

TUJUAN SESI Peserta mampu mengidentifikasi langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mencapai apa yang diharapkan berdasarkan peran mereka masing-masing. PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN: ● Paparan materi (PPT Luring Refleksi Satuan Pendidikan) ● Lembar rencana tindak lanjut Persiapan: ●

Fasilitator memastikan sudah memahami materi.

Pelaksanaan: ●

Fasilitator meminta peserta untuk berdiskusi tentang langkah apa yang dapat dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut berdasarkan potensi yang dimiliki. ○

Pertanyaan pemantik : 1. Dari apa yang sudah direfleksikan, langkah apa saja yang dapat dilakukan untuk meningkatkan pelaksanaan kurikulum Merdeka? 2. Potensi apa yang dimiliki oleh sekolah untuk melaksanakan hal tersebut? 3. Praktik baik apa yang harus dipertahankan? 4. Langkah apa yang dapat dilakukan untuk mengatasi tantangan tersebut?

●

Fasilitator meminta peserta mempresentasikan apa yang didiskusikan dalam kelompok.

●

Fasilitator menjelaskan bahwa dalam merencanakan rencana tindak lanjut tidak hanya fokus pada bagaimana mengatasi tantangan akan tetapi juga bagaimana dapat memaksimalkan potensi yang dimiliki.

●

Fasilitator meminta peserta untuk membuat prioritas rencana tindak lanjut yang dapat dilakukan berdasarkan 3 kriteria: 1. Apakah rencana tersebut sangat penting untuk dilakukan dalam waktu dekat. 2. Apakah langkah tersebut dapat dilakukan oleh guru dan kepala sekolah. 3. Apakah langkah tersebut mendukung ketercapaian tujuan.

19 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

●

Fasilitator membagikan lembar rencana tindak lanjut yang dapat diisi oleh pihak sekolah setelah membuat prioritas.

●

Fasilitator menjelaskan bahwa dalam rencana tindak lanjut penting untuk menentukan terlebih dahulu tujuan dari rencana tersebut sebagai salah satu tujuan untuk perbaikan atau perubahan.

●

Fasilitator memberikan waktu kepada sekolah untuk mendiskusikan rencana tindak lanjut.

●

Fasilitator memberikan umpan balik terhadap rencana tindak lanjut jangka pendek yang dibuat oleh peserta.

Penutup: ●

Fasilitator membagikan lembar refleksi kepada peserta untuk diisi yang berisi pertanyaan: 1. Apa yang Anda rasakan setelah mengikuti sesi ini? 2. Apakah sesi refleksi ini bermanfaat untuk Anda?

●

Fasilitator mengingatkan peserta untuk membagikan ilmu dan pengalaman yang didapatkan saat refleksi kepada guru yang lain misalnya melalui kegiatan komunitas praktisi di sekolah.

●

Selanjutnya fasilitator menutup kegiatan dengan meminta peserta untuk berdoa bersama.

Tips untuk fasilitator : ●

Fasilitator dengan model pendampingan mandiri bisa mendorong rencana aksi nyata terkait pengembangan komunitas praktisi dan berbagi praktik baik di dalam sekolah maupun di luar sekolah.

●

Untuk setiap kegiatan refleksi yang akan difasilitasi oleh sekolah, FSP perlu mengingatkan bulan pelaksanaan refleksi tersebut.

20 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

21 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

DAFTAR PUSTAKA Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. (2022). Kajian Akademik Rancangan Implementasi Kurikulum Merdeka. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

22 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

DAFTAR PERIKSA PERLENGKAPAN No 1

Nama barang Kertas plano

Jumlah 1 rol

Keterangan Jika tidak ada listrik akan dibutuhkan lebih banyak.

2

Papan penyangga

1 buah

kertas plano 3

Pengeras suara

4

Post it (sticky notes)

1 buah

3 pak

1 pak berwarna-warni.

post-it

Jika tidak ada kertas post it bisa diganti dengan kertas HVS yang dipotong ukuran 8 x 8 cm.

5

Spidol besar

3 buah

Merah, hitam, biru.

6

Spidol sedang

22 buah

Warna bebas.

7

Proyektor

1 buah

23 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)

LAMPIRAN Contoh untuk aktivitas refleksi terbimbing bagian pembelajaran.

24 | Modul Refleksi Satuan Pendidikan (Luring)