pelatihan html Flipbook PDF


54 downloads 109 Views 2MB Size

Recommend Stories


html# # _
La#seda#estabiliza#muestras#de#sangre#por#meses#a#altas# temperatura ! ! ! ! ! ! Una#muestra#biologica#es#cualquier#material#de#origen#humano#suscept

INTERNET. Clase 4: HTML
Universidad de Chile - Magister Artes Mediales ARTE / INTERNET Clase 4: HTML UNIDADES WEB {} lenguaje de las paginas web html css lenguaje

Story Transcript

BUKU KERJA 2 1. KODE ETIK GURU 2. IKRAR GURU 3. TATA TERTIB GURU


260 KURIKULUM 2013 BUKU KERJA II KODE ETIK GURU


261 Kode Etik Guru Indonesia ➢ Guru berbakti membimbing anak didik seutuhnya untuk membentuk manusia pembangun yang berjiwa Pancasila. ➢ Guru memiliki kejujuran Profesional dalam menerapkan Kurikulum sesuai dengan kebutuhan anak didik masing-masing. ➢ Guru mengadakan komunikasi terutama dalam memperoleh informasi tentang anak didik, tetapi menghindarkan diri dari segala bentuk penyalahgunaan. ➢ Guru menciptakan suasana kehidupan sekolah dan memelihara hubungan dengan orang tua murid sebaik-baiknya bagi kepentingan anak didik. ➢ Guru memelihara hubungan dengan masyarakat disekitar sekolahnya maupun masyarakat yang luas untuk kepentingan pendidikan. ➢ Guru secara sendiri-sendiri dan atau bersama-sama berusaha mengembangkan dan meningkatkan mutu Profesinya. ➢ Guru menciptakan dan memelihara hubungan antara sesama guru baik berdasarkan lingkungan maupun didalamhubungan keseluruhan. ➢ Guru bersama-sama memelihara membina dan meningkatkan mutu Organisasi Guru Profesional sebagai sarana pengabdiannya. ➢ Guru melaksanakan segala ketentuan yang merupakan kebijaksanaan Pemerintah dalam bidang Pendidikan.


262 KURIKULUM 2013 BUKU KERJA II IKRAR GURU


263 IKRAR GURU INDONESIA ➢ Kami Guru Indonesia, adalah insan pendidik bangsa yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa ➢ Kami Guru Indonesia, adalah pengemban dan pelaksana cita-cita dan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, pembela dan pengamal Pancasila yang setia pada UUD’45 ➢ Kami Guru Indonesia, bertekad bulat mewujudkan tujuan nasional dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. ➢ Kami Guru Indonesia, bersatu dalam wadah organisasi perjuangan Persatuan Guru Republik Indonesia, membina persatuan dan kesatuan bangsa yang berwatak kekeluargaan. ➢ Kami Guru Indonesia, menjunjung tinggi kode Etik Guru Indonesia sebagai pedoman tingkah laku profesi dalam pengabdian terhadap Bangsa, Negara serta kemanusiaan.


264 KURIKULUM 2013 BUKU KERJA II TATA TERTIB GURU


265 TATA TERTIB GURU 1. Berkewajiban datang dan pulang tepat waktu sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan 2. Berbakti membimbing anak didik seutuhnya untuk membentuk manusia pembangunan yang pancasila. 3. Memiliki kejujuran profesional dalam menerapkan kurikulum sesuai dengan kebutuhan anak didik masing-masing. 4. Mengadakan komunikasi tertutama dalam memperoleh informasi tentang anak didik, tetapi menghindari diri dari segala bentuk penyalahgunaan. 5. Menciptakan suasana kehidupan sekolah dan memelihara hubungan dengan orang tua murid sebaik-baiknya bagi kepentingan anak didik. 6. Memelihara hubungan baik dengan masyarakat disekitar sekolahnya maupun masyarakat yang lebih luas untuk kepentingan pendidikan. 7. Secara sendiri-sendiri dan atau bersama-sama berusaha mengembangkan dan meningkatkan mutu profesinya. 8. Menciptakan dan memelihara hubungan antara sesama guru, baik berdasarkan lingkungan kerja, maupun dalam hubungan keseluruhan. 9. Secara bersama-sama memelihara, membina dan meningkatkan mutu organisasi guru profesional sebagai sarana pengabdian. 10. Melaksanakan segala ketentuan yang merupakan kebijakan pemerintah dalam bidang pendidikan. 11. Memberikan teladan dan menjaga nama baik lembaga dan profesi. 12. Meningkatkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara berkelanjutan sejalan dengan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. 13. Memotivasi peserta didik dalam memanfaatkan waktu untuk belajar diluar jam sekolah. 14. Memberikan keteladanan dalam meciptakan budaya membaca, budaya belajar dan budaya bersih.


266 15. Bertindak obyektif dan tidak diskriminatif atas dasar pertimbangan jenis kelamin, agama, suku, ras, kondisi fisik tertentu atau latar belakang keluarga dan status sosial ekonomi peserta didik dalam pembelajaran. 16. Mentaati tata tertib dan peraturan perundang-undangan, kode etik guru serta nilai-nilai agama dan etika. 17. Berpakaian yang menutup aurat bagi yang beragama Islam dan sesuai norma sosial masyarakat/norma kepatuhan bagi yang beragama lain. 18. Merokok selama berada di lingkungan satuan pendidikan.


267 ANALISIS SWOT A. Hasil Analisis SWOT di SMA Negeri 1 Wonomulyo 1. Kekuatan / Keunggulan Sekolah ( S = Strength) a. Ada 13 orang yang telah S2 b. 100 % guru kompeten berijazah S1 c. 100 % guru berpengalaman mengajar lebih dari 4 tahun d. 100 % guru berlatar belakang pendidikan sesuai dengan tugasnya e. Kelengkapan fasilitas laboratorium dan perpustakaan f. Memiliki jaringan internet yang memadai g. Prestasi siswa di bidang olahraga sudah sampai tingkat nasional h. Prestasi siswa di bidang non akademik sudah sampai tingkat nasional 2. Kelemahan / Kekurangan ( W = Weakness) a. Rekruitment guru dan staf b. Belum optimalnya pembelajaran dari guru yang melanjutkan S2, masih didominasi dengan S1 (S2 kependidikan hanya 7 orang) c. Tingkat perekonomian peserta didik (60 – 70 % menengah ke bawah 3. Peluang (Opportunity) a. Satu-satunya sekolah umum tingkat menengah atas berstatus Negeri di wilayah Kecamatan Wonomulyo b. Adanya dukungan orang tua, komite dan alumni yang baik 4. Tantangan (Threat) a. Kualitas lulusan, bahwa yang melanjutkan studi perguruan tinggi tidaklah 100% salah satunya karena perekonomian orang tua menengah ke bawah


268 Faktor Internal Faktor Eksternal Kekuatan (Strength) Kelemahan (Weakness) S – O W – O Peluang (Opportunity) 1. Satu-satunya sekolah yang berstatus Negeri di Kecamatan Wonomulyo 2. 100 % guru berpendidikan S1 3. Jumlah buku ajar guru dan peserta didik memadai 4. Memiliki jaringan internet yang memadai 5. Prestasi di bidang olahraga dan non akademik sudah sampai tingkat nasional 6. Tingginya minat orang tua menyekolahkan anaknya di SMAN 1 Wonomulyo 7. Perkembangan TIK semakin mudah diakses 8. Semakin meningkatnya peran komite 9. Dukungan dari pemerintah daerah (provinsi) dalam melengkapi sarana dan prasaran 10. Suasana lingkungan yang asri dan agamis 11. Kualitas lulusan, bahwa yang melanjutkan studi perguruan tinggi tidaklah 100% salah satunya karena perekonomian orang tua menengah ke bawah 1.Kesadaran antar guru tentang pentingnya koordinasi harus ditingkatkan 2. Lokasi sekolah tidak dilalui oleh angkutan umum. S – T W – T Ancaman (Threat) 1. Terdapat lembaga pendidikan nonformal di sekitar sekolah 2. berada pada satu wilayah dengan sekolah sederajat 1. Rekruitment guru dan staf 2. Belum optimalnya pembelajaran dari guru yang melanjutkan S2, masih didominasi denga S1 (S2 kependidikan hanya 7 orang 3. Tingkat perekonomian peserta didik (60 – 70 % menengah ke bawah


Get in touch

Social

© Copyright 2013 - 2024 MYDOKUMENT.COM - All rights reserved.