Bakat Deskripsi Bakat Potensi Peran dan Produktivitas Respon positif yang dapat ditunjukkan orangtua Bentuk Ekspresi yang Belum Dewasa (Kekanak-kanakan) Stimulasi Aktivitas untuk Mengembangkan Bakat Bimbingan yang diberikan orang tua Futuristic® Anak suka membayangkan bentuk atau kondisi sesuatu di masa depan Visionary, Strategist, Motivator Antusias pada detil imajinasinya, tidak terburu-buru menilai apakah imajinasi itu realistis atau tidak Terus berangan-angan tentang masa depan tanpa berakar pada kondisi dan kebutuhan realita sekarang. Terobsesi pada impiannya. *Anak ikut merencanakan agenda liburan semester *Anak bisa berbagi ide agenda tahunan kelas di sekolahnya atau Karang Taruna * Berikan ruang dan waktu untuk menajamkan ide dan pikirannya tentang masa depan. Semakin jelas idenya, maka semakin menarik. * Minta anak menulis apa yang menurutnya akan terjadi 5 atau 10 tahun kedepan, dan lihat kembali setiap tahun. * Dorong anak untuk berbagi impian masa depannya dengan saudara dan teman-temannya. Ideation® Sangat mudah memunculkan ide, pemikiran atau produk yang baru, sesuatu yang berbeda dari yang sudah ada Designer, Creator, Strategist, Educator, Antusias dengan semua ide yang anak sampaikan. Memberi ruang untuk anak memberikan ide dalam berbagai kesempatan dan keperluan Banyak ide tapi belum tahu bagaimana membuatnya jadi nyata, atau apa manfaatnya *Anak berbagi ide kreatif untuk permainan adik-adiknya *Anak merancang desain bend ayang dibutuhkan kelas atau Karang Taruna * Dampingi anak mewujudkan idenya. Berikan kesempatan pada anak untuk menuntaskan karyanya dan latih dia untuk menata waktu dan energi dalam pembuatan karyanya. * Sajikan bacaan untuk memantik idenya, fasilitasi dengan ekstrakurikuler atau komunitas yang bergerak di bidang kreatif. StrategicTM Senang mengembangkan berbagai pilihan jalan untuk mencapai suatu titik tujuan dan memilih jalan yang dirasa paling baik Strategist, Visionary, Marketer Percaya pada alternatif solusi yang anak tawarkan, memberi keleluasaan pada anak untuk menyusun langkah menuju sasarannya Sering melakukan hal dengan strategi yang berbeda, tapi belum tentu efektif *Anak diminta pendapat tentang masalah keluarga *Anak memberi saran solusi pada temannya yang sedang mengalami masalah * Bimbing anak cara mengumpulkan infomasi yang dia butuhkan untuk memetakan masalah dan mencapai tujuan. * Berikan keleluasaan pada anak untuk memilih berbagai alternatif solusi secara taktis. * Ajak anak membantu saudara atau temannya yang sedang merasa buntu Analytical® Logis, rasional, selalu bertanya sampai detil, butuh banyak data untuk percaya Analyst, Treasury. Designer, Explorer, Evaluator, Restorer Menerima dan menjawab setiap pertanyaannya. Ikut alur berpikir anak untuk mengerti caranya berpikir. Banyak bertanya dengan pertanyaan yang tidak kunjung selesai serta tidak mau percaya pada sesuatu yang tidak sejalan dengan logikanya *Anak menghitung keuangan dan memberi pendapat tentang cash flow keluarga *Anak ikut berhitung kebutuhan harian kelas atau tabungan kelas * Akui pendapatnya secara serius, meskipun berbeda dari pendapat kita. * Selalu beri penjelasan logis dan lengkap. * Libatkan dalam pengambilan keputusan penting di tengah keluarga sehingga kemampuan menganalisisnya terasah. Context® Selalu penasaran dengan kisah masa lalu atau sejarah dari sesuatu Explorer, Restorer, Caretaker Ikut antusias setiap kali anak berbicara topik sejarah. Bercerita kepada anak tentang masa lalu keluarga. Terlalu asyik dengan kisah dan kehidupan masa lalu tanpa melihat relevansinya dengan masa sekarang *Anak diberi cerita perjuangan keluarga dan napak tilas ke rumah masa kecil orang tua *Anak diminta bercerita topik sejarah yang diminati * Ajak anak mewawancarai kakek neneknya dan orangorang yang berperan penting dalam sejarah keluarga. * Libatkan anak dalam kegiatan kebudayaan atau komunitas yang senang mengoleksi benda bersejarah. Input® Senang mengumpulkan atau mengoleksi barang atau informasi Treasury, Evaluator, Journalist, Administrator Menyediakan ruang untuk penyimpanan koleksi anak dan membantu menata. Senang mengumpulkan barang dalam jumlah sangat banyak meskipun belum tahu apa manfaatnya saat ini *Anak mengumpulkan benda yang diminatinya dan diajak meminjamkan barangnya kepada orang lain yang butuh *Anak diberi tugas mencari barang tertentu yang dibutuhkan * Latih anak mengelola barang, menyortir, membayangkan siapa yang membutuhkan barang tersebut. * Ajak anak memilih barang apa yang anak kumpulkan, dan perjelas tujuan kenapa dikumpulkan. * Dorong anak membantu orang lain dengan barang yang dia punya Intellection® Senang merenung dan berpikir dalam diam, kadang penyendiri dan menikmati keheningan Analyst, Visionary, Creator, Synthesizer, Interpreter, Journalist Menerima dan tidak menganggap aneh ketika anak sedang asyik berpikir sendirian Sering melamun dan berpikir sendirian sampai lupa waktu dan tidak terhubung dengan realita *Anak diajak diskusi tentang pemikirannya mengenai hal tertentu *Anak berbagi pemikiran melalui diskusi atau tulisan * Tanyakan topik apa yang menarik bagi anak serta apa saja pemikirannya tentang topik itu. * Ciptakan ruang dan waktu untuk anak berpikir sesuai dengan kenyamanannya. * Kenalkan anak pada maestro yang bisa berbagi pemikiran besar. * Luangkan waktu untuk bertanya tentang apa yang ia pikirkan, sehingga terstimulasi aktivitas mentalnya THINKING TALENTS

Learner® Senang jika belajar hal hal baru, dan tertarik dengan topik berbeda beda Educator, Explorer Antusias dan mendukung keinginan anak untuk belajar hal-hal baru Sangat mudah tertarik dengan topik baru, dan berganti topik saat topik sebelumnya belum tuntas dipelajari *Anak belajar masak ke nenek, dari resep sampai ke praktek *Anak boleh ikut kegiatan belajar apa saja sesuai minatnya * Diskusikan dengan anak topik apa yang dia rasa akan memberikan dampak positif jika ia kuasai *Ajak anak melihat apa target yang ingin dicapai dari pembelajaran tersebut. Achiever® Selalu sibuk dengan urusan berbeda setiap hari Producer, Commander, Arranger Ikut bersemangat dan antusias dengan target yang dibuat anak, mengapresiasi pencapaian anak sekecil apapun itu Tidak mau diam, sibuk bergerak atau bermain terus, enggan beristirahat sehingga tidak sadar jika ia sudah sangat kelelahan. *Anak ditawari tugas yang semakin hari semakin banyak, misalnya : mencuci piring yang jumlahnya bertambah *Anak ikut klub olahraga * Membimbing anak membuat to do list dengan timeline yang membantunya tetap on the track. * Mengingatkan anak agar tetap seimbang antara kesibukannya dengan kebutuhan fisik, mental dan spiritualnya. Activator® Langsung bertindak begitu ada ide atau kesempatan Semua bisa Menghargai inisiatif anak dan antusias menindaklanjutinya dengan cara mendampinginya Bertindak tergesa-gesa tanpa memperhitungkan kondisi dan resiko *Anak didorong berinisiatif memulai rencana keluarga, misalnya : perencanaan liburan keluarga *Anak ikut brainstorming lalu berinisiatif memulai langkah pertama untuk melaksanakan ide bersama * Membantunya mengenali situasi dimana spontanitas anak berguna untuk menciptakan momentum sehingga sebuah ide menjadi konkrit, dan situasi seperti apa dimana anak justru perlu menunggu dulu sebelum bertindak * Melatih anak cara bertanya pendapat orang lain terlebih dahulu untuk meninjau resiko FocusTM Selalu melakukan aktivitas satu urusan demi satu urusan. Senang mengerjakan satu hal dengan tenang dalam waktu lama tanpa diselingi aktivitas lain. Semua bisa Menerima bahwa anak memiliki urutan prioritas dan butuh konsentrasi tinggi sehingga tidak menyelingi di tengah urusannya. Asyik dengan kesibukan dan prioritasnya dan mengabaikan orang lain dan urusan lain yang sebenarnya penting untuk diprioritaskan. *Anak diajak mengerjakan sesuatu yang durasinya lama, misalnya, komposting sampah rumah, bercocok tanam, dll * Ajak anak membicarakan tentang target yang dia buat dan cara mencapainya. * Tanyakan kepada anak setiap hari, hal kecil apa yang sudah dia lakukan untuk mencapai targetnya. Berikan ruang dan waktu untuk ia menyelesaikan target harian tanpa interupsi. Responsibility® Tekun menjalankan tugas dan selalu berusaha menyelesaikan apa yang diinstruksikan. Merasa sangat tidak nyaman jika ada urusan yang tidak tuntas. Semua peran bisa Selalu memperjelas apa yang memang ditugaskan kepada anak, dan memberikan kejelasan akan ketuntasan tugasnya. Merasa bersalah kalau tidak tuntas mengerjakan tugas *Anak bertanggungjawab memastikan tugas tertentu terlaksana, misalnya membereskan rumah ketika orang tua berangkat *Anak menerima tugas yang personal dari tetangga atau guru sekolah * Latih anak mengenali batas energinya sehingga dia memahami kapasitas dirinya. * Latih anak cara untuk berkata tidak untuk tugas diluar kemampuan anaknya. Bimbing anak membreak down tugasnya menjadi baby step Restorative® Senang ngulik barang yang rusak, dan berusaha mencari cara memperbaikinya hingga berfungsi kembali Restorer, Evaluattor, Treasury, Operator Menerima dan bersedia melihat urgensi suatu masalah dari sudut pandang anak. Sering bongkar mainan atau barang *Anak memperbaiki barang/mainan rusak di rumah *Anak membantu tetangga memperbaiki genteng bocor, atau sepeda rusak, dll * Dorong anak untuk mengajak temannya untuk berbagi kesulitannya dan mencari solusinya. * Libatkan anak dalam aktivitas memperbaiki benda rusak dirumah. Ajari anak skill pertukangan, menjahit, atau otomotif. * Ajak anak untuk menjadi sukarelawan di lingkungan rumah, untuk memperbaiki fasilitas publik Deliberative® Teliti, hati-hati, mempertimbangkan berbagai faktor resiko yang mungkin terjadi Analyst, Designer, Restorer, Quality Controller, Synthesizer, Administrator Menanggapi setiap pertanyaan anak secara positif untuk memastikan anak merasa aman Banyak pertanyaan bernada khawatir, mudah merasa takut *Anak bertanggungjawab untuk penyimpanan barang berharga atau pencatatan keuangan *Anak menjadi bendahara kelas, atau ikut membantu mendata nilai kelas * Latih anak untuk menuntaskan hal-hal yang ia sudah yakin bahwa dia bisa. * Percayai penilaian anak atas sebuah situasi. Minta anak menjelaskan faktor resiko apa saja yang dia amati dan diskusikan apa saja cara untuk mengantisipasinya. ArrangerTM Senang menata benda benda atau mengarahkan teman teman ketika bermain kelompok atau bekerja kelompok Arranger Commander Menerima cara anak menata benda. Mengajak saudaranya mengikuti arahan dari anak Kesal jika temannya tidak mau ikut caranya bermain *Anak mengatur bagi tugas untuk kerja bakti di rumah *Anak bekerjasama dalam kepanitiaan di kelas atau lingkungan rumah *Anak bermain dalam olahraga tim * Usulkan pada anak proyek yang melibatkan anak. * Ciptakan ragam aktivitas yang membuat anak sibuk dan belajar mengelola aktivitasnya. STRIVING TALENTS

DisciplineTM Teratur, punya rutinitas, suka kerapihan, senang mengatur tata letak barang dengan caranya sendiri Administrator, Arranger, Quality Controller, Producer, Treasury Menerima bahwa anak butuh serba teratur dan terprediksi Gusar jika benda benda tidak ditata sesuai keinginannya *Anak membuat jadwal rutinitas keluarga di rumah *Anak membuat jadwal piket dan memastikan piket kelas berjalan baik * Bertanya dan mengapresiasi cara anak menata barang dan ruang. * Selalu memberi tahu anak lebih awal, setiap kali ada perubahan agenda. * Diskusikan dengan anak skala prioritas sebelum menentukan jadwal. * Fasilitasi anak dengan ritme harian yang terstruktur rapi Consistency® Senang keteraturan, selalu melihat dulu apa aturan atau kesepakatan yang berlaku, dan berusaha mematuhinya Arranger, Educator, Quality Controller Menghargai urgensi aturan atau kesepakatan sebagaimana anak menganggap itu penting. Memaksa semua harus sesuai kesepakatan bersama atau aturan yang berlaku. *Anak mengajak adiknya membereskan rumah sesuatu cara yang diajarkan orangtua *Anak ikut menjaga teman-temannya di kelas patuh pada aturan sekolah * Menerapkan aturan main atau kesepakatan dirumah sehingga anak memiliki pondasi untuk bertindak. * Ciptakan jadwal yang rutin dan area yang tetap untuk digunakan anak belajar dan beraktivitas setiap hari. * Dampingi dan jelaskan kepada anak ketika terjadi perubahan situasi dan mengambil keputusan berbeda Competition® Suka membandingkan dirinya dengan orang lain. Merasa bertenaga ketika ada saingan, sekaligus bersemangat untuk mengalahkan yang lain Creator, Commander, Motivator, Menerima sudut pandang anak tentang nuansa persaingan dan menjadikannya sebagai penyemangat. Kompetitif dan selalu ingin menang, merasa sangat kecewa jika kalah bermain. *Anak berusaha lebih baik dari saudaranya dalam kegiatan membereskan rumah *Anak ikut pertandingan olahraga * Jadikan aktivitas sehari-hari dirumah sebagai kompetisi. * Ciptakan pengalaman kompetitif yang mudah ia menangkan, untuk menumbuhkan self-worth nya. * Latih anak siap menerima kekalahan. Maximizer® Punya standar tinggi dari diri sendiri yang ingin dikejar, perfeksionis, tidak suka hal atau benda yang kualitasnya jelek Semua peran bisa Terima bahwa anak perfeksionis dan punya standar sendiri. Perfeksionis, dan gusar jika standarnya tidak terpenuhi *Anak mengerjakan sesuatu dengan standar yang dia terapkan sendiri, dan keluarga mendukung standarnya, misalnya masak nasi goreng sesuai seleranya. *Anak menjelaskan standar kualitas dalam membersihkan kelas * Latih anak menjelaskan standar tinggi yang dia buat. * Semangati anak untuk mengapresiasi orang lain dengan cara menyampaikan apa yang mereka lakukan dengan sangat baik. * Anak akan memaksimalkan potensi orang lain, maka kita bantu carikan mentor yang bisa membantu memaksimalkan potensinya sendiri. * Libatkan anak dalam komunitas yang berlatih dengan Self-Assurance® Sangat yakin dengan pikiran dan pilihannya sendiri, cenderung tidak peduli dengan pendapat orang lain Semua peran bisa Percaya pada intuisi anak meskipun kita belum memahaminya Ngotot dengan caranya sendiri, tidak bergeming ketika dinegosiasi *Anak dimintai pendapat tentang urusan besar yang dihadapi keluarga *Anak menjadi pionir untuk melakukan perubahan di lingkungan pertemanannya * Latih anak menjelaskan pikirannya dengan argumen yang mudah dipahami, sehingga dia mudah dipercaya orang lain. * Libatkan anak dalam aktivitas memperjuangkan sesuatu yang baru. Command® Tegas, lugas, dan ingin orang lain melakukan seperti apa yang dia inginkan Arranger, Mediator, Commander, Seller, Selector Menerima sikap strong wild dari anak dan memantulkannya melalui katakata kita. Ngotot, bicara tegas dengan nada perintah *Anak mengatur kegiatan membereskan rumah bersama-sama *Anak mengelola konflik antar saudara *Anak melerai konflik antar teman *Anak menentukan permainan apa yang akan dimainkan bersama * Melatih anak asertif menyampaikan pikirannya * Melatih anak menggunakkan kata negosiasi yang mudah diterima orang lain Communication® Senang bicara tentang apapun, dan ingin orang lain mendengarkan Communicator, Ambassador, Commander, Mediator, Motivator, Educator Mendengarkan anak setiap kali anak berbicara. Bicara terus menerus, dan kesal jika tidak ada yang bisa diajak ngobrol *Anak bercerita kepada keluarga besar tentang rencana yang dibuat bersama *Anak mempresentasikan rencana kegiatan kelas kepada wali kelas, atau rencana kegiatan Karang Taruna kepada warga * Berikan anak kesempatan untuk menjelaskan suatu topik kepada keluarga, teman-teman di sekolah, dan tetangga. * Ajak anak memilah topik yang dia senangi untuk dikomunikasikan. Significance® Senang dianggap penting dan diapresiasi oleh orang lain, ceria jika tampil depan umum Ambassador, Communicator, Commander, Seller, Marketer, Motivator Selalu memprioritaskan untuk merespon anak ketika anak berbicara Senang jadi pusat perhatian, kecewa jika tidak diperhatikan. *Anak mewakili keluarga bicara di depan keluarga besar ketika acara lebaran *Anak menjadi MC acara sekolah * Tanyakan kepada anak momen apresiasi yang paling dia kenang. * Bimbing anak untuk memilih dia ingin dikenang dengan kualitas diri yang mana. * Dampingi anak menuliskan kalimat positif yang mendeskripsikan dirinya, sehingga ketika dia tidak mendapat respon dari audiens, dia bisa melihat kalimat itu dan tetap merasa berharga INFLUENCING TALENTS

Woo® Spontan mengajak ngobrol orang baru, dan mudah cair serta bergaul Seller, Communicator, Marketer, Ambassador Bertanya kepada anak tentang siapa saja orang yang baru dia kenal hari ini dan apa yang menarik dari mereka. selalu menyapa orang lain meskipun situasinya tidak tepat *Anak ke rumah tetangga dan berkenalan dengan anak anak tetangga *Anak membawa teman-temannya berkenalan dengan teman baru * Latih anak untuk dapat mengingat orang-orang yang baru dikenalnya dari sisi positif dan manfaat yang bisa didapat di masa depan. * Latih anak membangun relasi dan jejaring interaksi yang luas dan produktif. EmpathyTM Peka terhadap perasaan orang lain, bisa langsung menangis ketika orang lain menangis Caretaker, Server, Motivator, Communicator, Educator, Creator Menerima semua ekspresi sensitif dari anaknya dan bersedia mendiskusikannya dari hati ke hati Sensitif, mudah menangis *Anak menyimak saudaranya yang sedang berbagi perasaan *Anak menjadi tempat curhat temannya dan belajar memahami masalahnya * Dengarkan dan bimbing anak menghadapi roller coaster emosinya dengan optimis. * Beri anak ruang dan waktu untuk me-release emosinya. * Dorong anak untuk membantu orang lain dengan cara mendengarkan curahan hati orang lain. * Bimbing anak menulis jurnal refleksi perasaannya terutama ketika mendengarkan cerita orang lain Belief® Senang membantu dan melayani orang lain Server, Caretaker, Motivator Apresiasi ketulusannya dalam membantu siapapun. Simak apa hal hal yang dirasa paling memunculkan panggilan di dalam hatinya. sering berkorban untuk orang lain, meskipun merugikan dirinya sendiri *Anak melayani tamu yang datang, membuatkan minuman, dll *Anak membantu merawat tetangga yang sedang sakit * Perhatikan situasi yang anak hadapi, terlebih jika nilainilai yang diyakini anak tidak sama dengan temantemannya. * Fasilitasi anak menyalurkan dorongannya untuk membantu orang lain dengan menjadi sukarelawan. Developer® Antusias melihat orang lain belajar dan lebih maju, senang mengajarkan hal baru kepada orang lain Educator, Motivator, Commander Antusias ketika anak mengajari saudaranya atau kita tentang sesuatu. sering gemas jika ada teman atau saudara yang tidak mau diajak belajar sesuatu *Anak mengajar adiknya yang belum bisa sampai bisa *Anak mengajar temannya yang belum paham pelajaran atau aktivitas tertentu * Semangati anak untuk menjadi mentor bagi temantemannya untuk topik yang dia pilih. Individualization® Peka melihat apa yang unik dari seseorang atau sesuatu Selector, Caretaker, Server, Educator, Motivator, Arranger Percaya dengan pendapat anak tentang orang yang dia amati. Sering cerita apa hal yang dia amati dari orang lain *Anak menceritakan karakter dari tiap orang di keluarga besar *Anak diajak memilih anggota tim olahraga kelas * Ajak anak menulis atau menceritakan tentang teman atau guru. * Libatkan anak pada aktivitas bertemu banyak orang, dimana orang-orang tersebut bekerja sama. * Libatkan anak ketika memilih hadiah untuk saudara. Positivity® Ceria dan menceriakan suasana, selalu ramai Motivator, Cretaker, Server, Communicatro Antusias merespon semua upaya anak untuk mencairkan suasana. Selalu heboh dan tertawa,sampai orang lain ikut tertawa *Anak diamanahi untuk meramaikan suasana kumpul keluarga *Anak diajak menjadi MC atau tim hore dalam kegiatan kelas atau pertemanan * Ajak anak menceriakan saudaranya yang sedang kurang bersemangat. * Latih anak cara mengapresiasi dan menyalutkan antusiasmenya. Connectedness® Mudah menerima situasi dan cenderung bijak dibandingkan anak seusianya Synthesizer, Motivator, Cretaker, Server, Mediator Meminta pendapat dan pandangannya terhadap hal-hal yang terjadi dalam kehidupan ini dari sudut pandang yang bijaksana Mudah nrimo jika terjadi perubahan situasi *Anak dimintai pendapat tentang kejadian musibah yang dialami keluarga *Anak memberikan pendapat tentang situasi berat yang dialami temannya * Ciptakan situasi tenang dirumah sehingga anak mendapat sense of piece dan mengasah kemampuannya berpikir. * Tunjukkan kepada anak momen dimana pendapat anak bisa membantu orang lain melihat sisi positif atau hikmah. Harmony® Mencari cara supaya akur, dan tidak suka konflik Mediator, Ambassador, Caretaker, Server, Arranger Menghargai pilihan anak ketika mengalah dan membantu mencarikan ide yang win win solution. Menghindari konflik dengan temannya *Anak mengajak saudaranya bermain bersama *Anak menjadi mediator teman temannya yang sedang berkonflik * Ajak anak kedalam kegiatan atau komunitas dengan anggota yang berasal dari berbagai suku. * Dalam kerja kelompok di sekolah, dorong anak untuk menjelaskan ekspetasi guru, sehingga teman-temannya tidak bingung dan berdebat. * Dalam situasi tertentu, anak perlu dibantu untuk menolak, dia akan lebih mudah menolak jika menolak dengan alasan dilarang orangtuanya Relator® Senang bermain dan menjalin persahabatan dengan teman yang sama, mengingat hal hal penting tentang temannya Caretaker, Server, Mediator, Motivator Kenali sahabat anak anda dari sudut pandangnya Hanya bermain dengan sahabat yang itu itu saja *Anak menjalin relasi yang dekat dengan saudara yang jauh *Anak bersahabat dengan tetangga dan mengerjakan hal bersama * Dorong anak membentuk kelompok belajar dengan sahabat-sahabatnya sehingga dapat belajar dengan baik. * Bimbing anak untuk memahami apa yang baik dan yang buruk dalam relasi pertemanannya. * Dorong dia untuk selalu mengajak teman-temannya kearah yang baik RELATING TALENTS

Includer® Senang mengajak teman bergabung dalam permainan atau kelompoknya Marketer, Seller, Ambassador Terbuka menerima teman-teman yang diajak oleh anak. Sering mengajak teman baru untuk bermain bersama *Anak mengajak saudara jauh untuk ikut kumpul keluarga *Anak mengajak tetangga baru untuk bergabung dalam pertemanan yang sudah ada * Dorong anak untuk menyambut anak baru di sekolah atau di lingkungan rumah. * Libatkan anak dalam komunitas yang secara rutin, ada anggota baru. Bantu anak memahami bahwa tidak semua komunitas atau aktivitas tidak sesuai dengan semua orang. Adaptability® Semangat ketika situasi berubah, bisa menyesuaikan diri Strategist, Seller, Marketer, Arranger, Berterimakasih atas kemampuan adaptasinya, meminta pendapatnya tentang apa respon cepat tanggap yang cocok dalam situasi tertentu. Seperti tidak punya rencana ketika bermain, cenderung go with the flow *Anak dimintai pendapat ketika ada perubahan rencana keluarga yang mendadak *Anak memberi solusi alternatif bagi teman teman ketika ada perubahan rencana mendadak * Latih dengan tugas tugas jangka pendek yang butuh dikerjakan segera. * Dampingi anak memilih alternatif respon ketika situasi berubah. * Variasikan kegiatan harian sehingga anak mendapat tantangan yang beragam.